Ikan Maninjau Mati karena Badai

PADANG, KOMPAS.com - Ribuan ikan jenis mas dan nila yang dibudidayakan dalam keramba jaring apung di Danau Maninjau, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Sumatera Barat mati. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sumatera Barat, Yosmeri, Senin (8/11/2010) mengatakan tidak kurang 1.657 ton ikan mati dalam ribuan keramba jaring apung itu setelah didahului hujan dan badai.

Camat Tanjung Raya Kurniawan Syahputra saat dihubungi pada hari yang sama mengatakan dari sembilan nagari di kecamatan tersebut, delapan di antaranya yang langsung berbatasan dengan Danau Maninjau terdampak kematian ikan tersebut.

Berdasarkan catatan Kompas, peristiwa kematian ikan dalam keramba jaring apung di Danau Maninjau ini merupakan yang terbesar sepanjang 2010 dengan sebab yang relatif sama. Kasus terakhir terjadi pada pertengahan Maret lalu dengan sebab relatif sama yang mengakibatkan tak kurang 100 ton ikan mati setelah peristiwa serupa pada Januari 2009 yang membuat 13.000 ton ikan mati.