Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

400 Orang Terkubur Hidup-hidup pada Pesta Pernikahan

Kompas.com - 03/10/2009, 10:27 WIB

PADANG, KOMPAS.com — Sungguh tragis nasib warga Dusun Pulau Aia, Kecamatan Tandikek, Kabupaten Padang Pariaman. Ketika mereka sedang berpesta pada Rabu (30/9), dusun mereka diguncang gempa berkekuatan 7,6 skala Richter. Akibatnya, sekitar seratus rumah mereka lenyap ditelan bumi.

Kepala Pusat Penanggulangan Krisis Rustam Pakaya, Sabtu (3/10), kepada Kompas.com di RSUP M Djamil Padang mengatakan, setidaknya 400 orang yang diperkirakan hadir dalam pesta pernikahan tersebut tewas ditelan bumi akibat gempa yang bergetar beberapa puluh detik itu. "Dusun Pulau Aia sudah rata dengan tanah," ujar Rustam.

Tim evakuasi yang menyisir Pulau Aia hanya berhasil mengangkat 26 mayat. "Sisanya kami minta diikhlaskan saja. Jika digali, ini berpotensi menimbulkan penyakit," tambah Rustam.

Rustam memperkirakan, ke-400 orang tersebut tertimbun hingga puluhan meter ke bawah. Mengutip salah satu petugas, Rustam mengatakan, Pulau Aia tersebut memiliki masjid dengan total ketinggian 30 meter. Kini, masjid tersebut tidak terlihat sama sekali. Pernyataan Rustam ini sekaligus mengoreksi pemberitaan bahwa jumlah korban tewas di Pulau Aia mencapai 44 orang. Pulau Aia merupakan satu dari tiga desa yang ambles ke dalam tanah akibat gempa. Dua desa lainnya adalah Cumanak dan Lubuk Laweh. Jumlah korban tewas di Cumanak dan Lubuk Laweh adalah 69 jiwa dan 132 jiwa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya 'Clean and Clear'

Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya "Clean and Clear"

Nasional
Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Nasional
Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada 'Presidential Club'

Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada "Presidential Club"

Nasional
Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Nasional
“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

Nasional
Soal Orang 'Toxic' Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Soal Orang "Toxic" Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Nasional
Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Nasional
Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com