Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bantuan untuk Talaud Masih Tertahan di Manado

Kompas.com - 14/02/2009, 09:52 WIB

MANADO, SABTU — Sebagian besar bantuan yang dikumpulkan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara untuk korban gempa bumi di Kabupaten Kepulauan Talaud masih tertahan di Bandara Sam Ratulangi Manado.

Kepala Dinas Sosial Pemprov Sulut Recky Tumanduk, di Manado, Sabtu (14/2), mengatakan, bantuan yang terdiri dari bahan natura, pakaian, tenda, dan sebagainya masih menunggu kedatangan pesawat TNI Angkatan Udara dari Jakarta.

Pemprov Sulut enggan mendistribusikan bantuan tersebut melalui jalur laut karena cuaca buruk terus melanda perairan daerah itu dalam beberapa hari terakhir. Diharapkan, pesawat milik TNI AU sudah berada di Manado hari ini juga.

Bantuan yang akan disalurkan, di antaranya 2.500 kg beras, alat komunikasi (SSB) 1 koper, perangkat keperluan keluarga 100 paket, pakaian wanita 200 lembar, kain batik 200 lembar, biskuit 100 dus, 400 dus mi instan. Kemudian, 20 dus ikan kaleng, 200 selimut, 90 paket makanan tambahan, 200 kaos kerah, 60 lembar terpal plastik, 10 tenda plafon, serta 200 lembar tikar plastik.

Sebelumnya, pemerintah daerah sudah mendistribusikan bantuan awal ke Talaud, di antaranya 150 dus mi instan, 2.500 kg beras, 100 selimut, 60 lembar terpal, serta obat-obatan.

Pemprov Sulut sudah menurunkan tim khusus, terdiri dari badan penanggulangan bencana, serta tim kesehatan guna menginventarisasi dampak kerugian dan korban di lokasi gempa di Talaud.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com