Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daging Glonggongan Dimusnahkan

Kompas.com - 25/09/2008, 21:45 WIB

SOLO, KAMIS - Dinas Pertanian Kota Solo memusnahkan 100 kilogram daging sapi glonggongan, Kamis (25/9). Daging gelonggongan ini disita dari tujuh pedagang di Pasar Nusukan setelah petugas Dinas Pertanian Kota Solo menggelar razia di empat pasar, yakni Pasar Jongke, Pasar Sidodadi Kleco, Pasar Nongko, dan Pasar Nusukan.

Daging glonggongan mengandung terlalu banyak air karena sapi diberi minum sebanyak-banyaknya sebelum disembelih. Daging glonggongan terasa lebih berat dari sebenarnya karena kandungan air yang berlebih.

Selain menemukan daging sapi glonggongan, petugas juga menangkap basah pedagang yang menjual daging babi namun disebutkan daging sapi. Pedagang yang dagingnya disita sempat mengajukan protes karena merasa daging yang mereka peroleh dari Ampel, Boyolali itu bukan glonggongan. Pedagang juga meributkan kerugian akibat penyitaan daging sapi mereka. "Saya rugi Rp 600.000 karena 15 kilogram daging sapi saya disita," kata Endang, seorang pedagang.

Kepala Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Dinas Pertanian Kota Solo Tri Ananto mengatakan, daging yang disita sangat jelas menunjukkan ciri sebagai daging glonggongan, yakni berwarna pucat, lembek, berair, dan lebih cepat busuk.

Kepala Dinas Pertanian Kota Solo Weni Ekayanti mengatakan, daging glonggongan yang ditemukan berasal dari luar Kota Solo. Setiap hari, Kota Solo mendapat kiriman 500-700 kilogram daging sapi dari luar kota.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com