Bus AKDP Tidak Terlalu Berharap

SEMARANG, MINGGU - Pengusaha bus Antar Kota Dalam Provinsi atau AKDP tidak begitu berharap terjadinya lonjakan penumpang menjelang Hari Raya Idul Fitri. Namun demikian mereka tetap mempersiapkan armada tambahan sebagai antisipasi.

Rata-rata perwakilan perusahaan otobus (PO) di Terminal Terboyo, Kota Semarang mengemukakan hal tersebut, Minggu (21/9). Sementara ini jumlah penumpang masih sama seperti hari biasa, bahkan lebih sepi.

"Dibandingkan Lebaran empat tahun lalu, dua tahun terakhir jumlah penumpang tidak begitu melonjak drastis. Paling nanti ramainya sekitar dua hari sebelum Lebaran," kata perwakilan PO Santoso Jurusan Semarang-Purwokerto Sutris.

Hal tersebut menurut Sutris disebabkan oleh semakin ketatnya persaingan antarperusahaan bus. Selain pilihan bus dengan berbagai jurusan semakin banyak, kini penumpang lebih banyak beralih menggunakan sepeda motor, terutama untuk jarak yang tidak terlalu jauh.

Kondisi serupa juga disampaikan oleh perwakilan PO Karya Ja ya jurusan Semarang-Solo di Terminal Terboyo Deddy. Ia mengatakan, saat ini rata-rata okupansi di hari kerja berkisar 25 hingga 50 persen dari 40 tempat duduk yang tersedia. Menjelang Lebaran, menurut Deddy peningkatan jumlah penumpang hanya dua hari sebe lum Lebaran hingga dua hari setelah Lebaran.

PO Nusantara jurusan Semarang-Yogyakarta lain lagi. Perwakilan PO Nusantara Tomi menyebutkan, pihaknya telah menyiapkan armada tambahan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang. Jika biasanya ada 16 bus yang berop erasi, tiga hari sebelum Lebaran armada ditambah hingga 19 bus per hari. (UTI)