JAKARTA, RABU - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia akan turun langsung untuk membantu masyarakat Ujung Genteng yang bersengketa tanah dengan TNI AU, dengan segala keterbatasan wewenang yang dimilikinya.
"Paling lambat, minggu depan kami akan turun di Ujung Genteng. Kami juga akan mengagendakan masalah ini ke Komisi III DPR RI," kata anggota sub komisi Pemantauan dan Penyelidikan Komnas HAM Nur Kholis, Rabu (13/8) di Komnas HAM.
Nur mengakui, pada saat ini TNI AU memang sedang gencar mengamankan aset-aset miliknya dan bersikap keras. "Pada saat ini, kami sedang menyelidiki kenapa TNI AU begitu keras dan melakukan pendekatan-pendekatan kekuasaan," tuturnya.
Nur juga mengatakan, sengketa tanah memang sangat berpotensi menimbulkan kekerasan. Ia juga meminta pihak TNI AU untuk berdialog untuk menyelesaikan sengketa ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.