Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Kompas.com - 09/05/2024, 08:49 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Pria berinisial IS nekat membakar mobil dan rumah mantan istrinya di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, Selasa (7/5/2024).

Aksi ini dilatarbelakangi karena korban YS tidak mau diajak rujuk oleh pelaku.

IS membakar mobil milik mantan istrinya itu di sebuah minimarket,Kecamatan Rajagaluh, Kabupaten Majalengka, Selasa petang.

Tidak berhenti, pria itu kemudian membakar rumah mantan istrinya.

Kronologi

Kepala Polsek Rajagaluh, Iptu Rusli Iskandar menyampaikan, peristiwa pembakaran di dua lokasi berbeda ini diduga dilakukan oleh IS.

"Awalnya pada Selasa jam 10, korban menerima SMS dari mantan suaminya IS. Bahwa dia ingin rujuk, ternyata dari pihak korban engga mau, mungkin ada sesuatu hal yang tidak cocok," kata Rusli di Mapolsek Rajagaluh.

Baca juga: Gula Cakar, Si Manis Khas Majalengka yang Mulai Langka

Akhirnya setelah ada penolakan, sambung Rusli, sekitar pukul 16.30 WIB, terduga pelaku membuntuti korban hingga ke minimarket.

Setelah korban turun dari kendaraan, pelaku menyiram Pertalite dan membakar mobil.

Setelah itu, IS langsung lari ke rumah korban sambil membawa bensin. Pelaku masuk ke dalam rumah, akhirnya terjadi kebakaran.

"Motifnya sakit hati tidak mau diajak rujuk. Pelaku masih kabur melarikan diri, kita sedang kejar," tutup Rusli.

Rabu siang (8/5/2024), tim Inafis Satreskrim Polres Majalengka melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), untuk mengumpulkan sejumlah barang bukti.

Pelaku minta rujuk

Korban, YS mengatakan, awalnya pelaku menghubungi dirinya untuk meminta agar hubungan rumah tangga mereka diperbaiki.

Namun YS menolak dan membuat pelaku marah.

Baca juga: Ditolak Rujuk, Mantan Suami Bakar Mobil dan Rumah Mantan Istri

"Tiap hari nelponin trus kalo enggak diangkat marah, ngancem, mau bunuh diri, apalah."

"Ke mana-mana saya diikutin. Pas kemarin ditelpon angkat, kalo 30 menit engga angkat telepon lihat aja," kata YS mengulang perkataan IS sebelum terjadinya pembakaran.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hanyut di Sungai Kodil Purworejo, Remaja 15 Tahun Ditemukan Tewas

Hanyut di Sungai Kodil Purworejo, Remaja 15 Tahun Ditemukan Tewas

Regional
Buruh dan Pengusaha di Sukabumi Sepakat Menolak Tapera

Buruh dan Pengusaha di Sukabumi Sepakat Menolak Tapera

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 31 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 31 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
BKSDA Bentuk Tim Khusus Tangkap Buaya di Mukomuko

BKSDA Bentuk Tim Khusus Tangkap Buaya di Mukomuko

Regional
Masa Jabatan 465 Kades di Purworejo Resmi Bertambah 2 Tahun

Masa Jabatan 465 Kades di Purworejo Resmi Bertambah 2 Tahun

Regional
Kasus Meninggal akibat DBD di Solo Meningkat, Gibran: Kami Tindak Lanjuti

Kasus Meninggal akibat DBD di Solo Meningkat, Gibran: Kami Tindak Lanjuti

Regional
Melihat Tarian Intan Kalanis, Tari Klasik Kesultanan Sumbawa Saat Upacara Adat Pengangkatan Datu Rajamuda

Melihat Tarian Intan Kalanis, Tari Klasik Kesultanan Sumbawa Saat Upacara Adat Pengangkatan Datu Rajamuda

Regional
Tradisi Baguntung Tandai Dimulainya Tahapan Pilkada Sumbawa

Tradisi Baguntung Tandai Dimulainya Tahapan Pilkada Sumbawa

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 31 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 31 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 31 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 31 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
3 Tahun Buron, Pencuri Alat Panah Senilai Rp 53,5 Juta Ditangkap

3 Tahun Buron, Pencuri Alat Panah Senilai Rp 53,5 Juta Ditangkap

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 31 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 31 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Kepala BNPB: Pengungsi Gunung Ibu Baru Diizinkan Kembali jika Status Sudah Turun

Kepala BNPB: Pengungsi Gunung Ibu Baru Diizinkan Kembali jika Status Sudah Turun

Regional
Ramai soal Mobil Ambulans Horor di Kantor Desa Magelang, Ini Penjelasan Kadesnya...

Ramai soal Mobil Ambulans Horor di Kantor Desa Magelang, Ini Penjelasan Kadesnya...

Regional
Ditangkap, Pengedar Sabu dalam Bungkus Makanan dan Sedotan Plastik

Ditangkap, Pengedar Sabu dalam Bungkus Makanan dan Sedotan Plastik

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com