PADANG, KOMPAS.com - Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi memastikan stok bahan pangan di Sumbar cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat hingga Idul Fitri mendatang.
"Kami tegaskan lagi. Stok bahan pangan kita cukup ya untuk masyarakat Sumbar," kata Mahyeldi di Padang, Kamis (7/3/2024).
Mahyeldi mengaku sudah mengecek ketersediaan beras, tepung, minyak goreng, serta gula di gudang Bulog, dan dipastikan stok cukup.
Lalu, mengecek harga-hara di Pasar Raya Padang yang memang mengalami kenaikan karena distribusi sedikit terhambat.
Baca juga: 4 Daerah di Sumbar Banjir, Padang dan Pesisir Selatan Terparah
"Pemprov Sumbar terus berupaya maksimal untuk memastikan tidak adanya hambatan dalam arus transportasi barang dan orang di Sumbar," kata Mahyeldi.
Mahyeldi menekankan salah satu fokus Pemprov Sumbar saat ini adalah memastikan pengiriman barang dan transportasi angkutan umum berjalan lancar di Sumbar.
Terutama sekali terkait kondisi jalan serta ruas jalan yang rawan longsor, di mana Dinas BMCKTR Sumbar telah menyiagakan beberapa unit alat berat di titik-titik tertentu yang rawan.
"Distribusi barang ini harus kita jaga. Makanya arus transportasi kita jaga dari longsor dan hambatan lainnya," kata Mahyeldi.
Mahyeldi mengatakan, stok pangan Sumbar telah disebar di 15 gudang Bulog di Kota Padang, Kota Bukittinggi, dan Solok.
Baca juga: Sidak ke Gudang Bulog, Gubernur Sumbar Bantah Kekurangan Stok Beras
Penyebaran stok pangan ini bertujuan agar penyaluran ke seluruh Sumbar dapat dilakukan dalam waktu yang singkat.
"Untuk mendistribusikan pangan ini, Perum Bulog juga telah menjalin kerja sama dengan PT. Pos Indonesia," kata Mahyeldi.
Selain itu, Mahyeldi memastikan Pemprov Sumbar melalui dinas-dinas terkait juga akan menggelar operasi atau bazar pangan murah selama Ramadan.
Tujuannya agar masyarakat dapat memenuhi kebutuhan pangan dengan harga yang lebih terjangkau karena disokong oleh subsidi, dengan tetap mengedepankan kualitas pangan.
"Seperti beras jenis SPHP, melalui Bulog akan kami gelontorkan ke pasar-pasar tradisional, ritel modern, dan pengecer," kata Mahyeldi.
Baca juga: Sidak ke Pasar Raya Padang, Gubernur Sumbar Temukan Harga Cabai dan Beras Naik
Sementara itu, untuk daerah yang terkena bencana, Pemprov menyalurkan beras cadangan pangan atau beras bantuan, terutama sekali untuk ke Agam, Tanah Datar, dan Padang Panjang.
"Sebelumnya beras bantuan ini juga telah kami salurkan ke Lima Puluh Kota, Solok, dan Dharmasraya," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.