Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ruang Farmasi dan Rawat Jalan RSUD M.Ashari Pemalang Terbakar, Pengunjung Panik

Kompas.com - 08/12/2023, 20:34 WIB
Dedi Muhsoni,
Khairina

Tim Redaksi

PEMALANG, KOMPAS.com- Ruang instalasi farmasi dan ruang instalasi rawat jalan RSUD M.Ashari Kabupaten Pemalang terbakar, Jumat sore (8/12/2023). 

Diduga, api berasal dari jaringan kabel komputer yang korslet. Beruntung kebakaran bisa dikendalikan oleh pihak keamanan rumah sakit dan tim pemadam kebakaran Kabupaten Pemalang.

Saksi mata Suheri (45) mengatakan, kepulan asap pada ruang farmasi dan rawat jalan itu terlihat keluar melalu jendela dan sela-sela pintu karena saat kejadian ruangan tersebut sudah tertutup rapat dan tidak ada pasien.

"Saat itu pengunjung rumah sakit yang tahu kalau ada kebakaran panik keluar teriak kebakaran," kata Suheri.

Baca juga: 2 Bangunan Gudang Lazada di Sidoarjo Terbakar, Api Belum Padam

Sementara itu, pihak keamanan RSUD M.Ashari Kabupaten Pemalang, Danuri menceritakan awal peristiwa kebakaran.

Kepulan asap pada ruang instalasi farmasi dan ruang instalasi rawat jalan terlihat jelas di luar gedung.

"Kami bersama tim keamanan lainya berusaha mencari titik api, tetapi saat itu kepulan asap memenuhi seisi ruang farmasi dan rawat jalan hingga menyulitkan penyemprotan menggunakan alat pemadam api Apar," kata Danuri.

Meski begitu, kepulan asap dengan bau menyengat itu membuat para keamanan rumah sakit sulit mencari sumber api lainya.

Baca juga: Remaja Diduga Nyalakan Korek Api Saat Beli Bensin, SPBU di Bali Terbakar

 

Puluhan alat pemadam api ringan (Apar) dikeluarkan untuk membantu tim pemadam kebakaran Kabupaten Pemalang.

"Seluruh peralatan Apar telah kami keluarkan dan alhamdulilah bisa berfungsi dengan baik untuk pemadaman sementara," ujar Danuri.

Kepala Regu Tim Pemadam Kebakaran Kabupaten Pemalang Wahendi mengatakan, untuk menetralkan sumber api, tim pemadam kebakaran telah menerjunkan 1 unit mobil kebakaran dan 1 unit mobil tanki  suplai dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pemalang.

"Kami sedang inventarisir kerugian, tentunya banyak sarana yang rusak seperti komputer dan sarana penunjang ruang farmasi lainya,"" katanya 

Dalam peristiwa kebakaran itu, tidak ada korban jiwa ataupun luka-luka. Sebab peristiwa terjadi saat ruang farmasi dan ruang rawat jalan sudah tutup dari jam pelayanan.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Selundupkan 6 WN China ke Australia, 7 Orang Jadi Tersangka

Selundupkan 6 WN China ke Australia, 7 Orang Jadi Tersangka

Regional
Viral Ajak YouTuber Korsel ke Hotel, ASN Kemenhub Polisikan Sebuah Akun Facebook

Viral Ajak YouTuber Korsel ke Hotel, ASN Kemenhub Polisikan Sebuah Akun Facebook

Regional
Bertaruh Nyawa Tanpa Asuransi, Relawan Tagana Ini Pernah Dijarah Saat Bertugas

Bertaruh Nyawa Tanpa Asuransi, Relawan Tagana Ini Pernah Dijarah Saat Bertugas

Regional
Tutupi Tato, Maling Motor di Semarang Pakai Daster Neneknya Saat Beraksi

Tutupi Tato, Maling Motor di Semarang Pakai Daster Neneknya Saat Beraksi

Regional
Petualangan 'Geng Koboi' di Lampung Usai Setelah 11 Kali Mencuri Sepeda Motor

Petualangan "Geng Koboi" di Lampung Usai Setelah 11 Kali Mencuri Sepeda Motor

Regional
Rumah Tempat Usaha Pembuatan Kerupuk di Cilacap Terbakar

Rumah Tempat Usaha Pembuatan Kerupuk di Cilacap Terbakar

Regional
6 Orang Mendaftar di PDI-P untuk Pilkada Demak, Ada Inkumben Bupati

6 Orang Mendaftar di PDI-P untuk Pilkada Demak, Ada Inkumben Bupati

Regional
Tak Ada yang Mendaftar, Pilkada Sumbar Dipastikan Tanpa Calon Perseorangan

Tak Ada yang Mendaftar, Pilkada Sumbar Dipastikan Tanpa Calon Perseorangan

Regional
Pria yang Ditemukan Terikat dan Penuh Lumpur di Semarang Diduga Korban Penganiayaan

Pria yang Ditemukan Terikat dan Penuh Lumpur di Semarang Diduga Korban Penganiayaan

Regional
Pj Gubernur Riau Berupaya Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

Pj Gubernur Riau Berupaya Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

Regional
Cerita Perawat di NTT, Berjalan Kaki Belasan Kilometer demi Selamatkan Ibu Melahirkan Bayi Kembar di Pelosok Manggarai Timur

Cerita Perawat di NTT, Berjalan Kaki Belasan Kilometer demi Selamatkan Ibu Melahirkan Bayi Kembar di Pelosok Manggarai Timur

Regional
Sempat Jadi Tersangka, Warga Jambi Pembunuh Begal Akhirnya Dibebaskan

Sempat Jadi Tersangka, Warga Jambi Pembunuh Begal Akhirnya Dibebaskan

Regional
KPU Pastikan Pilkada Kendal Tidak Diikuti Calon Independen

KPU Pastikan Pilkada Kendal Tidak Diikuti Calon Independen

Regional
Eks Komisioner KPU Batal Daftar Calon Independen Pilkada Magelang

Eks Komisioner KPU Batal Daftar Calon Independen Pilkada Magelang

Regional
Komplotan Maling Minimarket di Semarang Masih Bocah, Kasus Berujung Damai

Komplotan Maling Minimarket di Semarang Masih Bocah, Kasus Berujung Damai

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com