Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolsek Rumbai Dicopot Usai 10 Tahanan Kabur dengan Menggali Toilet

Kompas.com - 22/08/2023, 12:12 WIB
David Oliver Purba

Editor

Sumber Antara

KOMPAS.com- Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal mencopot Iptu Putra Amor dari jabatan sebagai Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Rumbai, Pekanbaru, Riau, usai 10 tahanan kabur pada Kamis (10/8/2023).

Selain dicopot, Putra juga tengah menjalani pemeriksaan di Bidang Profesi dan Pengamanan Polda Riau.

Baca juga: 10 Tahanan Polsek di Pekanbaru Kabur dengan Menjebol Pipa Toilet

“Iya, benar sudah dicopot," kata Irjen Iqbal saat dikonfirmasi, Senin (21/8/2023).

Baca juga: 4 Fakta 10 Tahanan Polsek di Pekanbaru Kabur: Jebol Saluran Pipa Toilet, Lakukan Kejahatan Saat Buron

Kepala Bidang Humas Polda Riau Kombes Pol Hery Murwono mengatakan, selain Putra beberapa anggota Polsek Rumbai yang piket saat kejadian turut diperiksa oleh Polresta Pekanbaru dan Propam Polda Riau.

"Info dari Kabid Propam masih dalam penyelidikan dan pemeriksaan," ujar Hery.

Sebelumnya diberitakan, 10 tahanan Polsek Rumbai berinsial RR, RNY, RF, MA, HI, SC, DS, NW, A dan DP, kabur dari sel tahanan, Kamis (10/8/2023).

Para tahanan ini terjerat berbagai kasus, seperti pencurian, pelecehan anak di bawah umur, penggelapan, dan penyalahgunaan narkoba.

Usai melarikan diri sekitar 10 hari, seluruh tahanan kembali diringkus di berbagai lokasi.

Empat di antaranya ditembak lantaran sempat memberikan perlawanan saat akan diringkus.

"Dalang di balik ide pelarian ini ialah A. Caranya dengan menggali toilet tahanan yang langsung mengarah ke septic tank," ungkap Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Jefri Ronald Parulian Siagian.

Menurut Jefri, tahanan menggunakan piring melamin yang biasanya digunakan makan untuk menggali jalan keluar.

"Rencana ini dilakukan para tersangka hanya dalam hitungan jam," tutur Jefri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com