KOMPAS.com - Eli Chuherli (56), guru asal Kampung Kalipandan, Karawang, Jawa Barat, buta setelah disiram air keras oleh rekan bisnisnya berinisial AD.
Peristiwa tersebut terjadi pada 23 Mei 2023 pagi saat Eli hendak pergi mengajar. Di saat bersamaan rekan bisnisnya, AD datang untuk bertamu dengan membawa botol mirip minuman anak-anak.
Saat Eli hendak duduk, tiba-tiba AD langsung menyiramkan cairan di dalam botol ke wajah Eli. Di saat bersamaan Eli merasa kesakitan hingga harus dilarikan ke rumah sakit.
Polisi kemudian menangkap AD pada Selasa (11/7/2023) malam. Kepada petugas, ia mengaku membeli bahan kimia berupa air keras di wilayah Johar pada Senin (22/5/2023).
Baca juga: Penyiram Air Keras ke Guru di Karawang Kesal Diminta Mundur dari Bisnis yang Dikelola Bersama
Selain di Karawang, berikut 5 kasus penganiayaan dengan air keras yang pernah terjadi di Tanah Air:
A (59) ditangkap karena menyiram air keras ke wajah istrinya, JJ (46) di Kecamatan Garawangi, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.
Peristiwa tersebut terjadi pada 14 Juni 2023. A berhasil ditangkap saat kabur di Jakarta seminggu setelah kejadian.
Penyiraman air keras dilakukan A yang emosi saat istrinya meminta cerai. Kepada polisi, A mengaku membeli air keras di warung kimia di dekat rumahnya.
Air keras tersebut ia masukkan ke dalam gelas kaca. Saat cekcok, A mengambil air keras dan menyiramkannya ke wajah sang istri yang sedang berada di kamar mandi rumahnya.
Korban yang kesakitan langsung dibawa ke rumah sakit oleh tetangga untuk mendapatkan perawatan. Sementara pelaku kabur karena enggan bertanggung jawab atas perbuatannya.
Baca juga: Suami di Kuningan Siram Air Keras ke Wajah Istri, Pelaku Sempat Kabur ke Jakarta
SS (31) dan bayinya, KM berusia 1 tahun 8 bulan meninggal setelah disiram air keras oleh Rizal alias ahmad (48) yang tak lain suami SS.
Peristiwa tersebut terjadi di Kapuk Rawa Gabus, Kelurahan Kapuk, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat pada Senin (26/12/2022).
Saat kejadian pelaku duduk di hadapan sang istri, sementara bayinya tidur di kasur tanpa ranjang. Sempat terjadi keributan antara SS dan Rizal.
Lalu Rizal menyiram air keras ke arah istrinya dan tak diduga juga mengenai wajah serta tubuh KM.
Akibat kejadian tersebut, korban SS mengalami luka di bagian muka dan tangannya, sedangkan anaknya luka parah di bagian muka dan badan.
Baca juga: Saat Cemburu Bikin Gelap Mata: Rizal Siram Air Keras untuk Rusak Wajah Istri, Dua Nyawa Melayang...
Kedua korban meninggal dunia saat menjalani perawatan di rumah sakit. KM meninggal pukul 20.30 WIB, sedangkan SS meninggal pukul 21.20 WIB.
Rizal dan SS diketahui menikah secara siri sejak Juli 2022. Rizal tega menganiaya korban dengan air keras karena cemburu korban masih berkomunikasi dengan mantan suami lewat ponsel.
Selain itu korban KM adalah anak tiri Rizal yakni anak SS dengan mantan suaminya. Rizal akhirnya ditangkap tiga hari kemudian, Kamis (29/12/2022), di Pondok Aren, Tangerang Selatan.