Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beredar Video Mobil Dinas Pasang Bendera Partai, Bawaslu Panggil Pemkot Bandar Lampung

Kompas.com - 09/05/2023, 16:30 WIB
Tri Purna Jaya,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Sebuah video dugaan penyalahgunaan pemakaian kendaraan pemerintah beredar viral di WhatsApp Group (WAG) di Bandar Lampung.

Video itu menayangkan dua orang menggunakan mobil penerangan jalan utama (PPJU) milik Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung dipakai untuk memasang bendera partai.

Dalam video berdurasi 1 menit 20 detik itu, dua orang pengendara sepeda motor memergoki awak mobil berhenti di tengah bagian median jalan.

Baca juga: Gibran Tinggalkan Mobil Dinas di Barat Viaduk Gilingan Solo, Diduga Ada Parkir Liar dan Penarikan Tarif Ngepruk

Tuas crane yang biasa digunakan untuk memasang lampu jalan di mobil itu terangkat dan seorang awak kendaraan berdiri di ujungnya.

Dari narasi perekam video terdengar awak kendaraan itu sedang memasang bendera Partai Nasdem di tiang.

"Hei! Ini mobil pemerintah, enggak boleh masang bendera partai. Jangan macam-macam kamu orang ini mobil pemerintah, mobil rakyat ini," seru si perekam video.

Perekam video kemudian menyorot nomor pelat kendaraan dan menyebutkannya, yakni BE 9950 AZ.

Dari informasi yang dihimpun, peristiwa itu terjadi pada Senin (8/5/2023) malam. Lokasi itu berada di Jalan ZA Pagar Alam, Kecamatan Kedaton.

Baca juga: Kadinkes Lampung Reihana, Berawal dari Gaya Hidup Hedon, Kini Diperiksa KPK

Terkait peristiwa ini, Ketua Bawaslu Kota Bandar Lampung Candrawansah membenarkan pihaknya telah menerima aduan seperti di dalam video tersebut.

"Benar, hari ini kita sedang plenokan," kata Candrawansah saat dihubungi via WhatsApp, Selasa (9/5/2023) siang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com