Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nenek dan Cucu di Kudus Tewas Terbakar di Kamar saat Listrik Padam

Kompas.com - 15/04/2023, 16:01 WIB
Puthut Dwi Putranto Nugroho,
Farid Assifa

Tim Redaksi

KUDUS, KOMPAS.com - Sutini nenek berusia 70 tahun dan cucunya, Keysa, yang berumur lima tahun, tewas dalam insiden kebakaran yang melanda rumahnya di Desa Honggosoco, Kecamatan Jekulo, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Jumat (14/4/2023) malam

Kapolsek Jekulo AKP Luk Har Syan'in mengatakan, sesaat sebelum kebakaran, yaitu sekitar pukul 20.00 WIB, jaringan listrik di Desa Honggosoco diketahui padam

Seketika itu juga, Sutini yang beristirahat seranjang dengan cucunya berupaya menyalakan lilin untuk penerangan di dalam kamar.

"Diduga lilin menyala yang ditaruh di atas lemari plastik habis hingga kebakaran tak terhindarkan. Api lantas menyambar kasur kapuk serta pintu kamar," kata Luk Har saat dihubungi melalui ponsel, Sabtu (15/4/2023).

Baca juga: Rumah di Situbondo Terbakar akibat Pemilik Lupa Matikan Obat Nyamuk

Kobaran api pun begitu cepat mengganas membakar kamar berukuran 2,5 meter x 2,5 meter tersebut.

Nahas, Sutini dan cucunya yang terlelap berdampingan di atas kasur tak terselamatkan.

"Kedua korban meninggal dunia terbakar. Hasil pemeriksaan medis, luka bakar korban 100 persen. Korban juga kehabisan oksigen karena kepulan asap," terang Luk Har.

Menurut Luk Har, kebakaran pertama kali diketahui oleh beberapa orang warga yang melintas selepas shalat tarawih.

Saat itu para saksi melihat kobaran api disertai kepulan asap yang muncul dari atap rumah korban.

"Warga lantas berhamburan berusaha membuka pintu rumah korban akan tetapi terkunci. Selanjutnya berhasil masuk dengan mendobrak pintu belakang rumah," kata Luk Har.

Warga kemudian beramai-ramai berupaya memadamkan api yang telah membakar seisi kamar berkonstruksi batu bata itu.

"Api padam sekitar 30 menit. Dua korban ditemukan sudah tak bernyawa dengan kondisi terbakar," ungkap Luk Har.

Baca juga: Truk Muatan Elpiji 3 Kg di Tuban Terbakar, 2 Mobil dan 1 Motor Ikut Hangus

Menurut Luk Har, saat kejadian rumah korban dalam kondisi sepi. Penghuni rumah yang lainnya sedang bepergian.

"Orangtua korban sedang tidak di rumah dan hanya berdua sama neneknya yang sakit. Kedua korban sudah dimakamkan," pungkas Luk Har.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com