Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bahan Petasan Meledak di Magelang, 11 Rumah Hancur, 1 Orang Tewas

Kompas.com - 27/03/2023, 06:27 WIB
Kontributor Magelang, Ika Fitriana,
Muchamad Dafi Yusuf,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

MAGELANG, KOMPAS.com - Seorang warga tewas dan belasan rumah rusak diduga akibat ledakan yang berasal bahan petasan, di Dusun Junjungan, Desa Giriwarno, Kecamatan Kaliangkrik, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Minggu (26/3/2023) sekitar pukul 20.10 WIB.

Kapolresta Magelang, Kombes Polisi Ruruh Wicaksono menjelaskan, berdasarkan keterangan beberapa saksi, ledakan cukup kuat. Pihaknya segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pengamanan di sekitarnya.

"Akibat ledakan ini, ada 1 korban meninggal dunia, yakni pemilik rumah atas nama Mufid, 33 tahun. Sebelum kejadian korban naik ke lantai 2 (rumahnya) kemudian terjadi ledakan tersebut," terang Ruruh, di lokasi kejadian, Minggu (26/3/2023) malam.

Baca juga: Bahan Petasan Meledak di Banyumas, 1 Orang Tewas dan 2 Rumah Rusak, Polisi: Daya Ledak Rendah

Selain itu, ada 3 orang korban yang mengalami luka-luka yakni Nurhayah (41), Naela Janur (17) dan Nailatul (18).

Mereka sudah dirujuk ke rumah sakit terdekat untuk tindakan perawatan lebih lanjut, sedangkan korban meninggal dunia dibawa ke RSUD Muntilan Kabupaten Magelang.

"Korban luka adalah tetangga kanan kiri rumah korban yang meninggal dunia," tandas Ruruh.

Adapun rumah yang rusak berat akibat ledakan itu ada 5 unit, sedangkan rusak ringan ada 6 unit.

Saat ini pihaknya masih melakukan olah TKP dibantu oleh unit Penjinak Bom (Jibom) Polda Jawa Tengah, Laboratorium Forensik (Labfor) dan unit Reskrim Polresta Magelang.

Dalam proses olah TKP itu, polisi mengamankan 1 karung plastik warna silver ukuran 65 x 50 centimeter yang sudah rusak dan mengeluarkan bau menyengat dari belerang.

Baca juga: Kronologi Jari Pemuda di Ponorogo Remuk Terkena Ledakan Mercon, Dipegang Saat Sumbu Menyala

"Ada beberapa barang yang kita temukan di lokasi, barang bukti itu sudah diamankan terlebih dahulu oleh Labfor untuk diuji," imbuhnya.

Kabar ledakan ini juga dibenarkan oleh Polda Jawa Tengah melalui Kabid Humas, Kombes Pol Iqbal Alqudusy.

Iqbal menjelaskan, korban tewas yang bernama Mufid sehari-hari dikenal sebagai tukang batu.

Berdasarkan penyelidikan polisi, korban beralamat tinggal di Dusun Junjungan, Desa Giriwarno, Kecamatan Kaliangkrik, Kabupaten Magelang.

"Dugaan sementara, ledakan disebabkan petasan atau mercon," imbuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com