KOMPAS.com - Nama Benaia Manasye Lintjewas, pemuda asal Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) dikenal banyak orang usai kisahnya masuk menjadi tentara Amerika Serikat viral di media sosial.
Pria berusia 22 tahun itu merupakan asli pemuda daerah yang lahir di Rumah Sakit Korem Kendari, pada 26 Juli 2001.
Sosok Benaia ternyata menghabiskan masa kecilnya di Lorong Mekar, Kota Kendari, Sultra.
Dia pernah bersekolah di TK Adhyaksa XII Kendari. Setelah 11 tahun tinggal di Kota Kendari, Benaia beserta keluarganya memutuskan pindah ke Amerika.
Sementara itu, orangtua Benaia dulunya kerap memberi pelayanan keagamaan di desa-desa. Seperti Tinanggea, Kabupaten Konawe Selatan.
Dukungan keluarga terhadap Benaia sangat besar untuk mencapai impiannya.
Kisah pemuda asal Kendari Sultra lolos jadi tentara Amerika ini viral di media sosial TikTok dan Instagram.
Diberitakan sebelumnya, dalam sebuah video, terlihat sorak sorai keluarga Benaia ini saat barisan tentara Amerika Serikat berjalan rapi.
Dilansir dari akun Instagram @terangmedia, terdengar suara keluarga Benaia mengungkapkan kebanggaannya anak asal Kendari yang masuk barisan depan tentara Amerika.
"Anak Kendari hee.. Ko liat hee.. Barisan depan tentara Amerika. Bangga anak Kendari. Satu-satunya anak Kendari yang jadi tentara Amerika," tutur @bheny.kendari atau Beni, kakak ipar Benaia dalam video tersebut.
Kakak ipar Benaia, Samuel Benihin Pangaibali mengatakan, Benaia berhasil menaklukkan serangkaian tes seleksi tentara Amerika Serikat, padahal berawal dari iseng mendaftar saja.
Benaia memang sudah lumayan lama tinggal di Amerika Serikat, namun tidak memiliki persiapan matang untuk ikut tes seleksi tentara tersebut.
Ia bahkan menempati peringkat pertama dan keseluruhan nilai yang dikumpulkannya melalui sejumlah tes.
"Dia mendapat kan score tertinggi di angkatannya 97 dari 100 poin," tutur Beni melalui direct message Instagram, dikutip dari TribunnewsSultra.com, Rabu (22/3/2023).
Sang adik ipar itu lulusan US Army Class 2023 di Fort Jackson, South Carolina, Amerika serikat.