Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nelayan Temukan 3 Kursi Bertuliskan "Polisi Udara" di Tengah Laut, Diduga Milik Helikopter Polri yang Hilang Kontak di Belitung Timur

Kompas.com - 28/11/2022, 07:38 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Sobri Wasolat, nelayan Desa Baru, Kecamatan Manggar, Kabupaten Belitung Timur, Bangka Belitung, mengaku menemukan tiga kursi berwarna biru dongker saat pulang memancing di tengah laut.

Ketiga kursi bertuliskan "Polisi Udara" itu diduga milik helikopter Polri dengan nomor registrasi P-1103 yang hilang kontak dan diduga jatuh di perairan laut Bukulimau, Belitung Timur, pada Minggu (27/11/2022) siang.

"Kursi ini saya bawa dan disimpan di rumah," kata Sobri, Minggu (27/11/2022), dikutip dari Tribunnews.com, Senin (28/11/2022).

Sobri mengaku, dia tak mengetahui asal-usul kursi yang ditemukannya di tengah laut tersebut.

Baca juga: Helikopter Polri yang Hilang Kontak Angkut 4 Anggota Polisi, Ini Daftar Namanya

Meski begitu, Sobri mengatakan, dia telah melaporkan penemuan tersebut kepada pihak Bhabinkamtibmas.

"Tadi siang sekitar pukul 14.00 WIB saya menemukan kursi-kursi itu. Saat sampai daratan baru tahu saya kalau ada helikopter jatuh," ujar Sobri.

Menurut Sobri, sebelum menemukan ketiga kursi itu, hujan lebat disertai petir dan angin kencang melanda lautan.

Dia pun mengaku sempat melihat helikopter melintas di langit saat dia memancing di tengah laut.

Akan tetapi, dia menyampaikan, tak terdengar suara ledakan atau tanda-tanda mengenai adanya helikopter jatuh.

Baca juga: Kronologi Helikopter Polri Hilang Kontak di Belitung Timur, Awalnya Terbang Beriringan, Tiba-tiba Tak Ada Kabar

"Kami saat itu banyak juga kater yang mau pulang, jadi pasti melihat semua. Cuma saat itu hanya ada satu helikopter mengarah ke Tanjungpandan," jelasnya.

Identitas 4 anggota polisi yang menjadi korban

Tim search and rescue (SAR) gabungan hingga kini masih mencari keberadaan helikopter Polri registrasi P-1103 yang hilang kontak dan diduga jatuh di perairan laut Bukulimau Belitung Timur.

Helikopter tersebut membawa empat anggota polisi dari Pangkalan Bun, Palangkaraya, Kalimantan Tengah (Kalteng), menuju Tanjungpandan, Belitung.

"Bukan (milik) Polda Babel (Bangka Belitung), itu helikopter Mabes BKO Kalteng," ujar Kabid Humas Polda Bangka Belitung Kombes Maladi, Minggu (27/11/2022) malam.

Baca juga: Nelayan Temukan Sandaran Kursi Helikopter Bertuliskan Polisi Udara di Laut Belitung Timur

Dia menjelaskan, keempat polisi yang berada di dalam helikopter itu juga bukan anggota Polda Bangka Belitung.

"Anggota dari Badan Pemelihara Keamanan (Baharkam) Polri," terangnya.

Adapun keempat anggota Polri tersebut yakni AKP Arif Saleh, Briptu Lasminto, Aipda Joko M, dan Bripda Anam.

"Yang jelas untuk saat ini kita masih menunggu info dan perkembangan selanjutnya, nanti akan kita sampaikan kembali," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Warga Wadas Anggap Mekanisme Konsinyasi Cacat Hukum

Warga Wadas Anggap Mekanisme Konsinyasi Cacat Hukum

Regional
PPDB SMA/SMK Jateng 2024/2025 Resmi Dibuka 6 Juni, Berikut Posko Aduan bagi Calon Peserta Didik

PPDB SMA/SMK Jateng 2024/2025 Resmi Dibuka 6 Juni, Berikut Posko Aduan bagi Calon Peserta Didik

Regional
Sakit Hati Hubungan Asmara Tak Direstui, Pria di Kalsel Sebar Foto dan Video Asusila Mantan Kekasih

Sakit Hati Hubungan Asmara Tak Direstui, Pria di Kalsel Sebar Foto dan Video Asusila Mantan Kekasih

Regional
Pemuda di Kalsel Perkosa Nenek 54 Tahun, Pelaku Ternyata Residivis Kasus yang Sama

Pemuda di Kalsel Perkosa Nenek 54 Tahun, Pelaku Ternyata Residivis Kasus yang Sama

Regional
Kasus Korupsi Internet Desa, Hakim Tolak Gugatan Praperadilan Mantan Wabup Flores Timur

Kasus Korupsi Internet Desa, Hakim Tolak Gugatan Praperadilan Mantan Wabup Flores Timur

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Selasa 4 Juni 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Selasa 4 Juni 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Bubarkan Demonstran Pakai Parang, Bupati Halmahera Utara Mengaku untuk Lindungi Tamu di Rumahnya

Bubarkan Demonstran Pakai Parang, Bupati Halmahera Utara Mengaku untuk Lindungi Tamu di Rumahnya

Regional
Dua Anggota Gangster Pelaku Pembacokan Pemuda di Semarang Ditangkap, Empat Masih Buron

Dua Anggota Gangster Pelaku Pembacokan Pemuda di Semarang Ditangkap, Empat Masih Buron

Regional
Mantan Wali Kota Bima Divonis 7 Tahun Penjara atas Kasus Korupsi

Mantan Wali Kota Bima Divonis 7 Tahun Penjara atas Kasus Korupsi

Regional
Pekerjakan Remaja di Salon Pijat Plus, Muncikari di Semarang Jadi Tersangka

Pekerjakan Remaja di Salon Pijat Plus, Muncikari di Semarang Jadi Tersangka

Regional
Sopir Mengantuk, Brio Terjun ke Saluran Irigasi di Kulon Progo

Sopir Mengantuk, Brio Terjun ke Saluran Irigasi di Kulon Progo

Regional
Loncat ke Sungai Jajar, Bocah SD di Demak Ditemukan Meninggal Dunia

Loncat ke Sungai Jajar, Bocah SD di Demak Ditemukan Meninggal Dunia

Regional
[POPULER REGIONAL] Respons Sandiaga Uno soal Putusan MA | Bus Wisata Terguling di Tawangmangu

[POPULER REGIONAL] Respons Sandiaga Uno soal Putusan MA | Bus Wisata Terguling di Tawangmangu

Regional
PSI Beri Sinyal Dukung Kapolda Luthfi Maju Pilkada Jateng

PSI Beri Sinyal Dukung Kapolda Luthfi Maju Pilkada Jateng

Regional
Komnas HAM: 41 Kasus Kekerasan Terjadi di Papua hingga Juni 2024, 53 Orang Jadi Korban

Komnas HAM: 41 Kasus Kekerasan Terjadi di Papua hingga Juni 2024, 53 Orang Jadi Korban

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com