Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Video Pemukulan oleh Pria Tak Dikenal di Solo, Korban Tersungkur Tak Sadarkan Diri

Kompas.com - 01/11/2022, 13:09 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Khairina

Tim Redaksi

 

SOLO, KOMPAS.com - Aksi pemukulan hingga tak sadarkan diri terjadi di Kota Solo, Jawa Tengah, terekam CCTV viral di media sosial.

Rekaman CCTV tersebut diunggah oleh akun Instagram @andreli_48 pada Senin, (31/10/2022), video yang berdurasi 15 detik itu, terjadi di ruas Jalan Kapten Mulyadi nomor 115, Kedung Lumbu, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo, Jawa Tengah.

"Keterangan sumber: Kejadian di depan hotel Horizon Aziza Solo...waktu dari per4-an Sangkrah saya lewat jalur lambat dengan keponakan saya umur 6 thun jalan kaki..tiba2 ada motor belok lewat kalur lambat trus maki maki saya dgn kata kata kotor..saya jawab bahwa yang salah anda..kmudian saya tinggal jalan mnuju hotel tempat saya nginap..tiba2 di depan hotel," tulis akun @andreli_48.

"org itu datang maki2 saya dan tiba2 menghantam wajah saya sampai jatuh tidak sadarkan diri.saya minta cek cctv petugas hotel..tp hnya video itu yg bisa terlihat.motor pelaku tidak kelihatan..mngkin ada org yg mengenal dgn ciri2 pelaku tsb..terima kasih," lanjut caption-nya.

Baca juga: Kecewa Polisi Belum Tindak Lanjuti Laporan Pemukulan, Warga Blokade Jalan Pahlawan Manokwari

Sementara itu, saat dikonfirmasi Kapolsek Pasar Kliwon, AKP Marwanto menjelaskan penganiayaan dengan pemukulan menggunakan tangan kosong terjadi pada Sabtu (29/10/2022) sekitar pukul 14.00 WIB.

Korban berinisial SU (45) warga Banyuanyar, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo.

"Pengakuan korban, bertemu pelaku saat berjalan di jalur lambat dengan seorang keponakannya, kemudian tiba-tiba dimaki pelaku. Karena merasa benar korban balik memaki maki pelaku," ujar AKP Marwanto saat dikonfirmasi, Selasa (1/11/2022).

Baca juga: Dibanting Polisi, Jasriman Hendra Jadi Tersangka Kasus Pemukulan Saat Bentrok Unjuk Rasa

"Kemudian korban meneruskan perjalanan menuju hotel bersama keponakan, tanpa disadari korban ternyata pelaku mengikuti korban, dan sampai di depan pos satpam, terjadi percekcokan lagi. Pelaku langsung menempeleng muka korban mengenai mulut, sampai terjatuh tak sadarkan diri, kemudian pelaku langsung pergi," lanjutnya.

Akibat dari kejadian tersebut korban mengalami luka di bagian bibir bengkak dan berdarah, dan kepala mengalami pusing.

"Saat masih dalam penyelidikan pelaku pemukulan dengan mengumpulkan bukti-bukti pendukung," tutupnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com