UNGARAN, KOMPAS.com - Pembayaran uang ganti untuk pembangunan jalan Tol Yogya-Bawen di wilayah Kabupaten Semarang direncanakan akan dimulai pada November 2022.
Pembayaran ini ditargetkan selesai pada pertengahan 2023.
Kasubag Administrasi Wilayah Bagian Tata Pemerintahan Setda Kabupaten Semarang Zaenal Arifin mengatakan, jalan tol tersebut akan melintasi 14 desa di tiga kecamatan.
"Saat ini terus dilakukan sosialisasi, termasuk hari ini sosialisasi dilakukan di wilayah Ngampin. Kegiatan berjalan baik dan tidak ada gejolak," kata Zaenal, pada Kamis (25/8/2022).
Baca juga: Ditandai dengan Groundbreaking di Sleman, Proses Konstruksi Jalan Tol Yogyakarta-Bawen Resmi Dimulai
Jalan Tol Yogya-Bawen di Kabupaten Semarang direncanakan sepanjang 16 kilometer.
Uang pengganti untuk Sesi V diperkirakan Rp 1,7 triliun dan Sesi VI mencapai Rp 1,2 triliun.
Dia mengatakan, Kecamatan Jambu dan Ambarawa masuk dalam Sesi V.
Desa yang dilewati adalah Baran, Kupang, Pasekan, Panjang Ngampin (Ambarawa).
Selanjutnya di Jambu, Gondoriyo, Kuwarasan, Kebondalem, Bedono dan Gemawang (Jambu).
"Sementara Bawen masuk Sesi VI dengan desa yang rencananya dilewati tol adalah Kandangan, Bawen, Doplang," papar dia.
Zaenal mengatakan, dari rute pembangunan tol tersebut, ada beberapa fasilitas umum yang terdampak.
Baca juga: Keraton Yogyakarta Buka Lowongan Prajurit, Ini Syarat Pendaftarannya
Di antaranya dua sekolah dasar di wilayah Kandangan dan Bawen, tiga makam di Bawen, Ngampin, dan Kebondalem.
Penghitungan pengukuran tanah dan proses dilakukan dari wilayah Bawen.
"Ini termasuk identifikasi di atas tanah, meliputi bangunan dan tanaman di empat desa. Karena kami mulai dari Sesi VI, kita mulai bangun dari Bawen ke arah selatan. Pengukuran dan identifikasi sudah di wilayah Kandangan, Bawen, Doplang dan Kupang,” kata Zaenal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.