Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terjatuh Saat Pemanasan, Marc Marquez Dievakuasi ke RS Menggunakan Helikopter

Kompas.com - 20/03/2022, 13:29 WIB
Karnia Septia,
Andi Hartik

Tim Redaksi

LOMBOK TENGAH, KOMPAS.com - Pebalap MotoGP, Marc Marquez, dievakuasi menggunakan helikopter milik Badan SAR Nasional menuju RSUD Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) usai terjatuh pada sesi pemanasan MotoGP Mandalika 2022, Minggu (20/3/2022).

"Ada pebalap yang mengalami kecelakaan yang kita angkut dan akan di-CTscan di RSUD Provinsi. Kami tidak bisa menyebutkan nama, siapa yang dibawa memang etikanya seperti itu," kata Kepala Kantor SAR Mataram, Nanang Sigit saat dikonfirmasi di Mandalika, Minggu.

Pantauan Kompas.com di lapangan, helikopter yang standby di depan Medical Center Sirkuit Mandalika tampak meninggalkan helipad sekira pukul 11.20 Wita.

Baca juga: Mitigasi MotoGP Mandalika, Kepala Basarnas: Kami Siapkan 2 Helikopter

Helikopter tersebut mengevakuasi satu pebalap yang mengalami kecelakaan menuju RSUD NTB di Mataram.

Nanang menyebutkan, jarak antara Sirkuit Mandalika menuju RSUD Provinsi NTB membutuhkan waktu sekira 12 menit.

Baca juga: Polisi Imbau Penonton MotoGP di Sirkuit Mandalika Waspada Copet

Mark Marquez usai kembali ke Sirkuit Mandalika usai dievakuasi ke RSUD NTBKOMPAS.COM/KARNIA SEPTIA KUSUMANINGRUM Mark Marquez usai kembali ke Sirkuit Mandalika usai dievakuasi ke RSUD NTB

Marc Marquez kembali

Helikopter Basarnas itu kembali landing di helipad Medical Center Sirkuit Mandalika pukul 12.35 Wita.

Pebalap Marc Marquez tampak turun dari helikopter bersama beberapa tim Honda Repsol dan petugas medis medical center. Marquez lalu berjalan kaki menuju tenda medical center.

Pukul 12.56 Wita, Marquez tampak keluar dari medical center mengenakan kaus putih dan topi. Marquez lalu dibonceng dengan sepeda motor bersama timnya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com