Penuh, Tempat Isolasi Terpusat di Banyumas Akan Ditambah

PURWOKERTO, KOMPAS.com - Tempat isolasi terpusat (Isoter) bagi pasien Covid-19 di Balai Diklat Baturraden, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, telah penuh.

Bupati Banyumasm Achmad Husein mengatakan akan menambah lagi tempat isoter untuk mengantisipasi kenaikan kasus pada Covid-19 gelombang ketiga.

Baca juga: PPKM Level 2, Kota Magelang Siapkan Lagi Isoter Pasien Covid-19 di Hotel

"Isoter di Balai Diklat sudah penuh, maka kita harus siapkan lainnya," katw Husein kepada wartawan, Kamis (3/2/2022).

Rencananya Pemkab akan membuka kembali Wisma Pondok Slamet dan Wisma Wijayakusuma menjadi tempat isoter seperti pada gelombang Covid-19 pertama dan kedua.

Isoter diperuntukkan bagi pasien Covid-19 dengan gejala ringan.

"Kalau perlu nanti ibu hamil (yang positif Covid-19 seperti dulu lagi, diisolasi di Hotel Tiara, karena ibu hamil perlu perhatian khusus," ujar Husein.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Banyumas Sadiyanto mengatakan, hingga Rabu (2/2/2022) tercatat 192 kasus aktif.

Rinciannya, 11 dirawat di rumah sakit, 73 orang di tempat isoter dan sisanya isolasi mandiri (isoman).

"Kami juga telah menambah tempat tidur ruang isolasi di rumah sakit dari 282 menjadi 504," jelas Sadiyanto.

Diberitakan sebelumnya, kasus Covid-19 di Kabupaten Banyumas, dalam sepekan terakhir melonjak.

Bahkan, Banyumas menempati rangking tertinggi kasus aktif di Jawa Tengah.

Baca juga: Warga Terkonfirmasi Positif Covid-19 di Surabaya Kini Wajib Isoter