Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bermodus Beri Ilmu Silat, Guru Honorer di Pandeglang Cabuli 2 Siswi SMP

Kompas.com - 31/12/2021, 17:15 WIB
Acep Nazmudin,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

PANDEGLANG, KOMPAS.com - Al (48), guru honorer pengajar pencak silat di sebuah SMP di Kabupaten Pandeglang, Banten, digelandang ke Mapolres Pandeglang setelah dilaporkan mencabuli dua siswinya.

Kedua korban berinisial  NA (13) dan SS (13) mengaku dicabuli oleh pelaku pada 10 dan 22 Desember 2021 di dua tempat berbeda di Kecamatan Saketi, Pandeglang.

Baca juga: Kronologi Bupati Cup Pandeglang: Berawal dari Hadiah Rp 95.000 hingga Kadispora Dicopot

Kapolres Pandeglang, AKBP Belny Warlansyah membenarkan terjadinya tindak pidana tersebut. Polisi tengah melakukan proses penyidikan terhadap pelaku.

"Ada dua laporan yang kita terima dengan pelaku yang sama, pelaku merupakan oknum guru honorer, saat ini kasus sedang kita tangani," kata Belny melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (31/12/2021).

Belny menjelaskan, pencabulan yang dilakukan oleh pelaku terhadap kedua korban terjadi pada waktu yang berbeda.

Dilakukan di makam

Pencabulan terhadap NA dilakukan para 10 Desember 2021 pagi di pemakaman umum di belakang SPBU Saketi.

NA dibawa ke sana untuk ziarah sebelum mengikuti perlombaan pencak silat di Pandeglang.

Di makam tersebut, pelaku sempat membakar menyan dan melancarkan aksinya dengan memegang tangan serta meraba-raba tubuh korban dengan dalih hendak memasukkan ilmu ke dalam tubuh korban.

Baca juga: Simak, Ini Larangan Saat Perayaan Malam Pergantian Tahun di Banten

Selain di makam, pelaku juga mengajak korban ke sebuah gua tidak jauh dari makam dan melancarkan aksi bejatnya di sana.

"Korban sempat menolak, pelaku tetap memaksa korban," kata Belny.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com