Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1.250 Keluarga Prasejahtera di Sumenep Dapat Bantuan Sambung Listrik Gratis

Kompas.com - 19/11/2021, 14:00 WIB
Ghinan Salman,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Perusahaan Listrik Negara (PLN) UID Jawa Timur memberikan bantuan penyambungan listrik gratis kepada keluarga prasejahtera di Sumenep, Jawa Timur.

Secara bertahap, PLN akan memberikan bantuan penyambungan listrik gratis kepada 1.250 keluarga prasejahtera di Sumenep.

Baca juga: Terduga Teroris di Sumenep adalah Pentolan Jamaah Islamiyah, Ini Penjelasan Polri

General Manager PLN UID Jawa Timur Adi Priyanto menyatakan, PLN fokus meningkatkan rasio elektrifikasi di Kabupaten Sumenep.

Tercatat, hingga Oktober 2021, rasio elektrifikasi Kabupaten Sumenep adalah 76,95 persen.

"Serangkaian program telah kami upayakan untuk percepatan elektrifikasi di Kabupaten Sumenep, semoga berjalan lancar dan seluruh warga dapat menikmati listrik," kata Adi di Surabaya, Kamis (18/11/2011).

Saat ini, PLN UID Jatim dalam proses melistriki secara bertahap pada tahun ini dan 2022.

"Rencana lainnya, yakni pembangunan enam PLTS, satu tower transmisi menyeberang laut antara Kangean dan Mamburit, dan lainnya masih dalam tahap pembebasan lahan," ucap Adi.

Sebagai salah satu upaya meningkatkan rasio elektrifikasi di Kabupaten Sumenep, Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN menyelenggarakan PLN Mobile Virtual Charity Run and Ride dengan mengangkat tema "Terang Negeriku, Tangguh Indonesiaku", sebagai serangkaian peringatan Hari Listrik Nasional ke-76.

Setiap kilometer lari akan dikonversikan ke dalam rupiah, yaitu sebesar Rp 40.000 dan sepeda sebesar Rp 36.000.

"Ini merupakan kali kedua kami menggelar PLN Mobile VCRR ini. Tahun 2020, PLN bersama masyarakat berhasil mengumpulkan donasi sebesar Rp 6,1 miliar yang digunakan untuk melakukan penyambungan lebih dari 8.000 keluarga prasejahtera," kata dia.

Sedangkan hingga saat ini, PLN Mobile VCRR telah diikuti 1.387 peserta di Jawa Timur.

"Adapun nominal yang terkumpul sudah mencapai Rp. 1.087.349.960," kata Adi.

Selama ini, lanjut Adi, PLN terus melakukan percepatan elektrifikasi kepulauan, dimulai pada 2017 di Kecamatan Gayam, Pulau Sapudi, Masalembu, Raas, Giliyang, hingga tersisa pulau kecil yang perlu percepatan.

Sesuai dengan audiensi sebelumnya, ia berharap pada 2023-2024 elektrifikasi di kepulauan bisa terselesaikan dengan baik.

Ia menyebut, pemilihan penerima bantuan sambung listrik gratis dilakukan langsung oleh PLN dengan memastikan penerima bantuan terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial.

"Dengan bantuan listrik gratis ini yang bersamaan dengan momentum Hari Listrik Nasional ke-76, PLN berharap mampu menghadirkan terang dan mendorong peningkatan perekonomian kepada seluruh masyarakat khususnya keluarga pra sejahtera di wilayah Sumenep dan kepualauan," kata Adi.

Baca juga: Densus 88 Geledah Rumah Terduga Teroris di Sumenep, Sita Busur dan Anak Panah

Selain Sumenep, PLN bersama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa telah memberikan sambung listrik kepada masyarakat prasejahtera di Ponorogo pada 8 November.

Dalam kegiatan tersebut, Khofifah turut serta mengkampanyekan penggunaan kendaraan listrik untuk mengurangi emisi CO2 dan konsumsi bahan bakar fosil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com