Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ambon Perpanjang PPKM hingga 25 Juli, Wali Kota: Setelah Ini Ada Kelonggaran untuk Pelaku Usaha

Kompas.com - 21/07/2021, 21:09 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com- Pemerintah Kota Ambon kembali memperpanjang penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro untuk menekan laju penyebaran Covid-19 di wilayah tersebut.

PPKM mikro di Ambon akan kembali diperpanjang selama dua pekan ke depan terhitung mulai Kamis (22/7/2021) besok.

“Perpanjangan PPKM mikro akan dilakukan mulai besok. Nanti setelah tanggal 25 Juli baru akan diumumkan penerapan PPKM untuk memberikan kelonggaran bagi para pelaku usaha,” kata Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy saat menggelar konfrensi pers virtual, Rabu (21/7/2021).

Baca juga: Ambon Keluar dari Zona Merah Setelah 2 Pekan Terapkan PPKM Mikro

Adapun kelonggaran yang akan diberikan usai perpanjangan PPKM mikro di Kota Ambon bagi para pelaku usaha yakni dengan memperpanjang waktu operasional tempat usaha seperti rumah makan, restoran, kafe hingga pukul 21.00 WIT.

Saat ini operasional kafe, rumah makan, dan pusat kuliner di Kota Ambon masih dibatasi hingga pukul 17.00 WIT.

“Kita juga akan mempertimbangkan untuk membuka kembali bioskop dengan tentu memperketat penerapan protokol kesehatan,” kata Richard.

Dalam kesempatan itu, Richard juga menyampaikan, penerapan PPKM yang diberlakukan selama dua pekan terakhir telah berdampak positif terhadap zonasi Covid-19 di Kota Ambon.

Baca juga: Pemkot Ambon Mulai Salurkan Bansos PPKM, Warga Terdampak Terima 10 Kg Beras

Kota Ambon kini telah keluar dari zona merah atau risiko tinggi penyebaran corona setelah kasus kematian dan penambahan pasien baru mulai melandai dan tingkat kesembuhan pasien terus bertambah.

”Penerapan PPKM dalam dua pekan terakhir berdampak positif pada kondisi kota Ambon saat ini,” ujarnya.

Richard pun berharap warga tetap mendukung penerapan PPKM di Kota Ambon dengan selalu mematuhi protocol kesehatan, sehingga Kota Ambon tidak kembali lagi ke zona merah.

“Tentu partisipasi masyarakat kota sangat kami harapkan agar zonazi kita saat ini dapat dipertahankan dan bila perlu kita bisa keluar dari zona oranye lagi,” harapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Selasa 4 Juni 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Selasa 4 Juni 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Pemukiman Nelayan di Sebatik Nunukan Terbakar, Dua Bangunan Pondok Ludes Terbakar

Pemukiman Nelayan di Sebatik Nunukan Terbakar, Dua Bangunan Pondok Ludes Terbakar

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Selasa 4 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Selasa 4 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Selasa 4 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Selasa 4 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Pohon Tumbang Timpa Jaringan Listrik di Seram Timur, 2 Kecamatan Mati Lampu

Pohon Tumbang Timpa Jaringan Listrik di Seram Timur, 2 Kecamatan Mati Lampu

Regional
Jaksa Bakal Jemput Paksa Mantan Wabup Flores Timur jika Mangkir Pemeriksaan

Jaksa Bakal Jemput Paksa Mantan Wabup Flores Timur jika Mangkir Pemeriksaan

Regional
Bocah SD Tenggelam di Sungai Jajar Demak, Polisi Pastikan Tak Ada Tanda Penganiayaan

Bocah SD Tenggelam di Sungai Jajar Demak, Polisi Pastikan Tak Ada Tanda Penganiayaan

Regional
Tambah Kuota Peserta Didik, SMAN 9 Solo di Pasar Kliwon Resmi Buka PPDB 2024/2025

Tambah Kuota Peserta Didik, SMAN 9 Solo di Pasar Kliwon Resmi Buka PPDB 2024/2025

Regional
PT Flobamor Angkat Kaki dari Taman Nasional Komodo

PT Flobamor Angkat Kaki dari Taman Nasional Komodo

Regional
Respons Raffi Ahmad Diisukan Maju Pilkada Jateng: Mau Istikharah Dulu

Respons Raffi Ahmad Diisukan Maju Pilkada Jateng: Mau Istikharah Dulu

Regional
Sosok Pelajar yang Meninggal Diduga Terjatuh dari Mobil Saat Konvoi Persib, Hafal Semua Nama Pemain Bola

Sosok Pelajar yang Meninggal Diduga Terjatuh dari Mobil Saat Konvoi Persib, Hafal Semua Nama Pemain Bola

Regional
Imbas Kerusuhan Bener Bersatu Cup, Bupati Semarang: Izin Tarkam Akan Diperketat

Imbas Kerusuhan Bener Bersatu Cup, Bupati Semarang: Izin Tarkam Akan Diperketat

Regional
Pilkada Salatiga Berpotensi Diikuti Yaris Jilid 3, Kok Bisa?

Pilkada Salatiga Berpotensi Diikuti Yaris Jilid 3, Kok Bisa?

Regional
Warga Wadas Anggap Mekanisme Konsinyasi Cacat Hukum

Warga Wadas Anggap Mekanisme Konsinyasi Cacat Hukum

Regional
PPDB SMA/SMK Jateng 2024/2025 Resmi Dibuka 6 Juni, Berikut Posko Aduan bagi Calon Peserta Didik

PPDB SMA/SMK Jateng 2024/2025 Resmi Dibuka 6 Juni, Berikut Posko Aduan bagi Calon Peserta Didik

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com