Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kontak Senjata Satgas Madago Raya dan MIT, Seorang DPO Tewas

Kompas.com - 17/07/2021, 18:24 WIB
Erna Dwi Lidiawati,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

PARIGI MOUTONG, KOMPAS.com - Kontak senjata antara Satgas Madago Raya dan kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) kembali pecah.

Kontak senjata terjadi di Desa Tanalanto, Kecamatan Torue, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Sabtu (17/7/2021) sekitar pukul 11.30 Wita.

Baca juga: Mohon Maaf untuk Sementara IGD Tidak Menerima Pelayanan Pasien yang Memerlukan Oksigen

Wakil Kepala Sub Satgas Humas Operasi Madago Raya AKBP Bronto Budiono membenarkan telah terjadi kontak senjata antara petugas dan kelompok MIT.

Salah satu anggota MIT tewas tertembak dalam kontak senjata itu.

"Kita belum bisa pastikan apakah DPO yang tewas itu adalah kelompok Qatar atau Ali Kalora," kata AKBP Bronto saat dihubungi, Sabtu.

Menurutnya, proses evakuasi jenazah sedang dilakukan. Jenazah anggota MIT itu akan dibawa ke RS Bhayangkara.

Selain menewaskan seorang anggota MIT, Satgas Madago Raya juga menyita sebuah senjata api jenis revolver, sebilang parang, dan pakaian.

Baca juga: Kasus Positif Covid-19 di Padang Meningkat Tajam, Dinkes: Masyarakat Banyak yang Abai Prokes...

Petugas juga terus mengejar anggota kelompok MIT lainnya.

Sebelumnya, dua anggota MIT pimpinan Qatar tewas dalam baku tembak yang terjadi pada Minggu (11/7/2021). 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Manggara Timur, Pasangan Jalur Independen Yoseph Marto-Heremias Dupa Harus Perbaiki Syarat Dokumen Pencalonan

Pilkada Manggara Timur, Pasangan Jalur Independen Yoseph Marto-Heremias Dupa Harus Perbaiki Syarat Dokumen Pencalonan

Regional
Polisi di Pati Dipukuli Saat Acara Dangdutan, Awalnya Ingin Sampaikan Imbauan

Polisi di Pati Dipukuli Saat Acara Dangdutan, Awalnya Ingin Sampaikan Imbauan

Regional
Polisi NTT Memburu Pria yang Menawarkan Kerja Selundupkan WN China ke Australia dengan Bayaran Rp 20 Juta

Polisi NTT Memburu Pria yang Menawarkan Kerja Selundupkan WN China ke Australia dengan Bayaran Rp 20 Juta

Regional
Hendi Akan Kembalikan Formulir Pendaftaran Bacagub Jateng ke PDI-P Siang Ini

Hendi Akan Kembalikan Formulir Pendaftaran Bacagub Jateng ke PDI-P Siang Ini

Regional
PKB Targetkan Menang Pilkada Kabupaten Semarang, PKS Masih Jajaki Koalisi

PKB Targetkan Menang Pilkada Kabupaten Semarang, PKS Masih Jajaki Koalisi

Regional
Diduga Jadi Ajang Narkoba, Pentas Musik Koplo Tengah Malam Dilarang

Diduga Jadi Ajang Narkoba, Pentas Musik Koplo Tengah Malam Dilarang

Regional
UKT Batal Naik, Unsoed Hitung Ulang Pembayaran Mahasiswa Baru

UKT Batal Naik, Unsoed Hitung Ulang Pembayaran Mahasiswa Baru

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 30 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 30 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Pensiunan PTPN V Ditemukan Tewas Berdarah di Rumahnya di Pekanbaru

Pensiunan PTPN V Ditemukan Tewas Berdarah di Rumahnya di Pekanbaru

Regional
Baru Seminggu Bekerja, Pegawai Koperasi di Lombok Dibunuh Pimpinan gara-gara Utang Rp 500.000

Baru Seminggu Bekerja, Pegawai Koperasi di Lombok Dibunuh Pimpinan gara-gara Utang Rp 500.000

Regional
6 Orang Daftar Bakal Calon Rektor UNS Solo, Salah Satunya dari Kemenko PMK

6 Orang Daftar Bakal Calon Rektor UNS Solo, Salah Satunya dari Kemenko PMK

Regional
Mendagri Sebut Ada 3 Wilayah di Papua Terlambat Salurkan Dana Hibah Pilkada

Mendagri Sebut Ada 3 Wilayah di Papua Terlambat Salurkan Dana Hibah Pilkada

Regional
Bos Koperasi di Lombok Bunuh Pegawai yang Baru Seminggu Kerja gara-gara Utang Rp 500.000

Bos Koperasi di Lombok Bunuh Pegawai yang Baru Seminggu Kerja gara-gara Utang Rp 500.000

Regional
Zulkieflimansyah Tanggapi Kandasnya Duet Jilid II dengan Rohmi dalam Pilkada NTB

Zulkieflimansyah Tanggapi Kandasnya Duet Jilid II dengan Rohmi dalam Pilkada NTB

Regional
Setelah PDI-P, PKS Bertemu Golkar untuk Bahas Pilkada Solo

Setelah PDI-P, PKS Bertemu Golkar untuk Bahas Pilkada Solo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com