BANJARNEGARA, KOMPAS.com — Ribuan pengungsi hingga Sabtu (20/4/2013) pagi masih bertahan di tujuh lokasi pengungsian di Dataran Tinggi Dieng, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah. Mereka masih trauma terhadap gempa besar yang mengguncang kawasan itu pada Jumat malam.
Alif Rahman, warga Desa Dieng Kulon, Kecamatan Batur, mengatakan, ratusan warga masih mengungsi di balai desa setempat. Kebanyakan pengungsi berasal dari Desa Kepakisan.
"Pengungsi masih belum berani pulang ke rumah. Mereka kebanyakan wanita dan anak-anak," ujarnya.
Staf Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarnegara, Andri Sulistyo, mengatakan, jumlah pengungsi diperkirakan sekitar 5.000 jiwa. Selain Desa Kepakisan, para pengungsi lain dari Desa Sumberejo, Pekasiran, dan Karangtengah.
Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Surono mengemukakan, hasil pengukuran gas beracun di sejumlah titik tidak mendeteksi gas karbondioksida ataupun hidrogen sulfida. Untuk itu, ia merekomendasikan pembukaan jalur-jalur antarkota dan antarkabupaten yang sebelumnya sempat ditutup. Status Gunung Api Dieng masih ditetapkan Siaga.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.