Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Andi Mallarangeng di Mata Sahabat Masa Kecil

Kompas.com - 08/12/2012, 16:57 WIB
Kontributor Pinrang, Suddin Syamsuddin

Penulis

PAREPARE, KOMPAS.com - Charles Les Luna mengaku tidak percaya ketika sahabat masa kecilnya, Andi Alfian Mallarangeng, ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi proyek Hambalang oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Charles berteman dengan Andi Mallarangeng, begitu mantan Menteri Pemuda dan Olahraga itu biasa dipanggil, sejak di sekolah dasar. Sebab itu, Charles mengaku mengenal dengan baik karakter seorang Alfian.

Menurut Charles, dia tidak kaget ketika sahabat masa kecilnya itu mengundurkan diri dari jabatan Menpora menyusul penetapan statusnya sebagai tersangka. Charles sudah bisa menebaknya.

"Setelah saya mendengar Andi Alifian Mallarangeng, atau yang sejak kecil kami panggil Andi Anto itu, saya sudah pastikan dia akan mundur," ujar Charles Les Nusa saat ditemui Kompas.com di rumahnya di Jalan Andi Mallarangeng, Kelurahan Ujung Bulu, Kecamatan Ujung, Kota Parepare, Sulawesi Selatan, Sabtu (8/12/2012).

Kata Charles Les Nusa, sejak kecil Andi dikenal sebagai sosok yang sportif. "Itu terlihat saat kita bermain. Kalau kita main bola, sejak kecil kan kita menggunakan batu sebagai gawang. Kalau tendangan lawan masuk yah, ia bilang masuk, padahal susah kan dibedakan mana bolanya masuk dan tidak kalau kita menggunakan batu sebagai gawang," jelas Charles.

Charles mengatakan, kalau memang Andi itu tidak melakukan korupsi, dia yakin Andi akan menguak semua ini. "Saya kenal dia. Kalau memang Andi tidak bersalah, pasti dia akan melawan. Dan ingat Andi tidak pernah menyembunyikan sesuatu," ungkapnya.

" Harapan saya Andi bisa diberikan ketabahan. Dan saya sekeluarga turut mendoakan, agar Andi diberikan kekuatan," harap Charles Les Nusa.

Berita-berita terkait bisa diikuti di liputan khusus: Skandal Proyek Hambalang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com