Bayi Tanpa Batok Kepala Lahir di Kolaka

KOLAKA, KOMPAS.com — Fadil (18) dan istrinya Ulfa (18), pasangan suami istri warga Kecamatan Watubangga, Kolaka, Sulawesi Tenggara, tengah dirundung duka. Bayi perempuan seberat 2,5 kilogram yang dilahirkan Ulfa pada Kamis lalu memiliki kelainan yang tergolong sangat langka.

Bayi yang dilahirkan di Puskesmas Watubangga itu tak memiliki batok kepala. Kondisinya sangat mengenaskan dengan kepala yang lembek dan bola mata yang keluar, demikian pula isi kepalanya. Saat ini bayi malang itu menjalani perawatan di ruang khusus di Rumah Sakit Banyamin Galuh, Kolaka.

"Kondisinya memang memprihatinkan, jadi kami dari keluarga itu bingung. Yang jelas pasti butuh biaya banyak untuk mengobati anak kami. Kalau dari pihak rumah sakit memang belum menyebutkan biaya pengobatan anak ini," ungkap Fadil yang ditemui Minggu (28/10/2012) kemarin.

Fadil juga mengatakan, putri sulungnya ini dikandung dalam kondisi normal dan usia kehamilan Ulfa pun cukup. "Harus dirujuk ke rumah sakit kabupaten agar pendapatkan penanganan khusus dari tim medis," tambah Fadil.

Fadil juga mengakui, tidak ada tanda-tanda aneh yang ditunjukkan sang istri saat mengandung. "Waktu dia hamil kondisinya normal dan tidak ada terjadi apa-apa, makanya kami juga heran dengan kondisi bayi tersebut. Kami hanya bisa pasrah kepada Tuhan karena semua ini adalah kehendaknya," tegas Fadil.

Pihak RS mengakui, penyakit seperti ini memang terbilang sangat langka. Dokter Muhajir, yang menangani bayi tersebut, mengatakan, saat ini bayi tanpa batok kepala itu telah diberikan penanganan medis dan menunggu dokter spesialis anak guna mendapatkan perawatan lebih lanjut. "Kami rawat di ruangan khusus dan memang yang menangani lebih lanjut itu adalah dokter spesialis anak," kata Muhajir.