BOGOR, KOMPAS.com — Evakuasi korban pesawat Sukhoi Superjet 100 yang diperkirakan jatuh di Puncak Manik, Gunung Salak, kemungkinan besar akan menggunakan jalur darat. Alasannya, medan yang berat dan cuaca buruk.
"Kemungkinan besar akan dibawa melalui jalan darat dengan sistem estafet antaranggota tim," kata Komandan Distrik Militer Kolonel Anton Mukti Putranto di Posko Cijeruk, Jumat (10/5/2012).
Putranto mengatakan, mekanisme estafet dipilih untuk menghemat tenaga tim pencari dan efisiensi waktu. Saat ini, ada 529 orang dari tim Alfa, Bravo, Charlie, dan Delta. Kemungkinan tambahan sekitar 500 orang akan dikerahkan untuk evakuasi.
"Setelah diangkut menggunakan katrol dari titik evakuasi, korban akan dibawa estafet menuju ambulans menuju helipad. Dari situ baru dibawa menggunakan sembilan helikopter ke Halim Perdanakusuma Jakarta," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.