BREBES, KOMPAS.com- Para warga korban banjir di Desa Tanjung, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, terpaksa mengungsi di pinggir rel kereta api, karena hingga Senin (2/1/2012), rumah mereka masih terendam air. Banjir melanda desa tersebut sejak tiga hari lalu.
Para warga membuat tenda sendiri dengan menggunakan terpal seadanya. Tercatat sekitar 25 kepala keluarga menginap di tenda-tenda darurat tersebut.
Hingga saat ini, mereka mengaku belum mendapatkan bantuan pangan dari pemerintah. "Pernah ada bantuan mie instan, tetapi dari partai," kata Raimah (57), warga yang tinggal di tenda pengungsian tersebut.
Desa Tanjung merupakan satu dari 15 desa di Kabupaten Brebes yang terlanda banjir. Ke-15 desa tersebut terletak di empat kecamatan, yaitu Kecamatan Tanjung, Losari, Kersana, dan Banjarharjo.
Banjir akibat curah hujan tinggi, serta jebolnya tiga tanggul sungai, yaitu Sungai Bancang di Kecamatan Losari, sungai Ciapit di Kecamatan Tanjung, dan sungai Kabuyutan di Kecamatan Tanjung dan Kersana.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.