Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengawasan Calon TKI di Pontianak Diperketat

Kompas.com - 11/12/2011, 14:09 WIB
Agustinus Handoko

Penulis

PONTIANAK, KOMPAS.com — Jajaran Kepolisian Resor Kota Pontianak, Kalimantan Barat, terus meningkatkan pengawasan terhadap keberangkatan calon TKI ke Sarawak, Malaysia, dan Brunei.
Pasalnya, semenjak moratorium pengiriman TKI dicabut, potensi terjadinya penyelundupan TKI terus meningkat.

Kepala Kepolisian Resor Kota Pontianak Komisaris Besar Muharrom Riyadi, Minggu (11/12/2011), mengatakan, Pontianak menjadi daerah transit calon TKI dari Jawa dan Nusa Tenggara yang hendak bekerja di Sarawak dan Brunei. "Walaupun moratorium sudah dicabut, tetap saja akan ada yang mencoba memanfaatkan celah karena itu adalah cara sebagian orang mencari uang. Kami akan memperketat pengawasan," kata Muharrom.

Moratorium pengiriman TKI ke Malaysia dicabut sejak 1 Desember lalu. Namun, pada 6 Desember lalu, sudah ada sembilan calon TKI asal Nusa Tenggara Timur yang tertangkap di Kota Pontianak karena hendak menuju Sarawak tanpa memiliki dokumen apa pun.

Posisi Pontianak cukup strategis karena calon TKI dari Jawa dan Nusa Tenggara bisa mencapainya menggunakan kapal atau pesawat. Dari Pontianak, hanya perlu sekitar enam hingga tujuh jam untuk sampai ke Pos Pemeriksaan Lintas Batas Entikong, Kabupaten Sanggau, sebelum menyeberang ke Tebedu, Sarawak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com