Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wah... Badan Jalan Tol Ambles

Kompas.com - 07/03/2011, 22:10 WIB

SEMARANG, KOMPAS.com - Kerusakan jalan tol baru Semarang Solo di seksi I ruas Gedawang Susukan di Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang, Jawa Tengah Tengah, Senin (7/3/2011) kembali terjadi. Badan jalan di KM 5+600 itu ambles menimbulkan keretakan jalan cukup panjang di tengah badan jalan tol, yang belum berfungsi tersebut.

Pengamatan di jalan yang ambles itu, sejumlah pekerja berusaha menutupi titik-titik jalan yang ambles itu dengan penutup terpal plastik. Mereka juga meminta orang media, untuk tidak mempersoalkan kerusakan jalan tol yang selesai pengerjaan konstruksi pada 27 Februari 2011.

Ruas badan jalan di Gedawang itu, menunjukkan jalan itu ambles ke arah timur. Di sisi timur jalan itu adalah jurang dengan kedalaman 30-50 meter. Pihak pelaksana proyek sudah melakukan penataan di tebing jurang, termasuk memasang alat bore pile sebanyak 150 titik dengan kedalaman 30 meter.

Pemasangan bore pile, yakni tiang pancang yang dibeton ke dalam tanah itu bagian dari rekayasa teknik untuk menstabilkan kondisi lahan di bawah badan jalan tol. Dalam peta daerah rawan bencana yang dikeluarkan Pemerintah Kota Semarang, daerah lahan di ruas Gedawang, merupakan kawasan zona merah yakni daerah patahan yang tingkat longsornya tinggi.

Pada 1990, tak kurang 100 warga yang tinggal di Kelurahan Pucung, Gedawang, Kecamatan Banyumanik pernah dipindahkan ke lokasi yang lebih aman di Banyumanik. Daerah Pucung itu pernah dilanda longsor besar pada 1985-an.

Kepala Dinas Bina Marga Jawa Tengah, Danang Atmodjo yang dihubungi mengakui, salah satu faktor jalan tol baru ambles di Gedawang itu akibat curah hujan yang tinggi di daerah sekitarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com