Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usul, Tes Keperawanan Tanpa Cek Fisik

Kompas.com - 28/09/2010, 16:28 WIB

JAMBI, KOMPAS.com - Anggota Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jambi, Bambang Bayu Suseno mengatakan, wacana tes kegadisan untuk penerimaan siswa baru, yang diusulkannya tidak perlu dilakukan secara fisik.

"Dalam tes itu tidak perlu dilakukan pemeriksaan secara fisik tetapi hanya berupa tes wawancara atau konseling yang dilakukan oleh tim konseling terdiri para psikolog," kata Bambang.

Dengan wawancara atau konseling, kata Bambang, diharapkan ada keterbukaan generasi muda terhadap persoalan kegadisan.

Bukan hanya siswi yang dilakukan tes kegadisan, namun juga keperjakaan bagi pria.

"Ketika ada yang sudah tidak perawan dan perjaka, mereka tetap dapat menjalankan pendidikan dengan masukan, bimbingan, saran dari tim konseling," jelasnya.

Bambang melontarkan wacana kontroversial tes kegadisan kepada siswi dalam penerimaan siswa baru (PSB), didasari keprihatinannya terhadap banyaknya perilaku seks bebas yang dilakukan remaja dan maraknya akses situs-situs porno di internet.

Wacana itu merupakan pemikiran untuk kepentingan pendidikan akhlak dan moral di dunia pendidikan secara nasional.

Bambang menyatakan menurunnya moral juga disebabkan oleh minimnya pendidikan agama sebagai tuntunan hidup, pengawasan orang tua yang longgar khususnya di kota-kota besar.

Menurut Bambang, persoalan ini perlu untuk dipikirkan bersama agar perilaku akhlak dan moral generasi muda semakin baik.

"Sebagai bentuk shock therapy yang bersifat preventif, maka diperlukanlah tes kegadisan," ujarnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com