Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi: Ada Upaya Sabotase Freeport

Kompas.com - 15/09/2008, 10:47 WIB

JAYAPURA, SENIN -  Kepala Kepolisian Daerah Papua Inspektur Jenderal FX Bagus Ekodanto mengungkapkan, ledakan yang terjadi di gardu listrik tak jauh dari Bandara Moses Kilangin, Mimika, Kabupaten Timika, Papua, ditujukan bagi PT Freeport.

"Belum ada kelompok yang mengaku. Ada usaha sabotase instalasi Freeport," katanya di Jayapura, Senin (15/9). Polisi masih terus melakukan penyelidikan atas perisitiwa ini.

Seperti diberitakan, sebuah ledakan terjadi di sebuah gardu listrik tak jauh dari Bandara Moses Kilangin, Mimikan, Kabupaten Timika, Papua. Tidak ada korban jiwa dalam ledakan yang terjadi pada pukul 02.30 WIT atau sekitar pukul 00.30 WIB itu, tetapi pasokan listrik ke areal perkantoran dan permukiman karyawan Freeport terputus.

Polisi memastikan, ledakan ini berasal dari sebuah mortir tua yang sengaja diletakkan di dekat gardu listrik di luar bandara. Ini diperkuat dengan temuan serpihan-serpihan yang diduga berasal dari mortir tua.

Polisi juga sedang menyelidiki keterkaitan antara ledakan mortir dini hari tadi dan dua ledakan mortir sebelumnya yang terjadi di kawasan pertambangan Freeport. Sejauh ini polisi belum bisa memastikan apakah kedua kasus ini saling berkaitan.

Akan tetapi, melihat lokasi yang dipilih para pelaku, ledakan-ledakan di ketiga tempat itu diduga saling berkait. Sebab, gardu listrik yang diledakkan kali ini merupakan bagian dari jaringan listrik yang dibangun PT Freeport Indonesia untuk memasok listrik ke areal pekantoran dan permukiman karyawan Freeport di Kuala Kencana.

Adapun Bandara Moses Kilangin juga merupakan bandara yang dibangun atas prakarsa Freeport untuk kepentingan transportasi dari dan ke lokasi pertambangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com