Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Tahu dan Tempe di Ende Belum Naik

Kompas.com - 16/01/2008, 14:59 WIB

ENDE, KOMPAS-Harga tahu dan tempe di Kabupaten Ende, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur hingga hari ini, Rabu (16/1), belum mengalami kenaikan, kendati harga kedelai impor telah naik sejak Oktober 2007 lalu.

"Harga tempe masih seperti biasa Rp1.500 per potong, kalau tahu Rp1.000 per potong. Harga naik itu bergantung dari pabrik saja, kalau pabrik menaikkan harga, ya kami ikut saja,” kata Ny Halimah, penjual di Pasar Mbongawani Ende.

Menurut  Winarno, salah seorang anggota keluarga pemilik Pabrik Tahu Enggal Jaya di Ende, pihakya belum berani menaikkan harga, sebab tingkat konsumsi masyarakat untuk tahu dan tempe tak terlalu tinggi jika dibandingkan dengan ikan.

"Kalau di Jawa, orang makan ikan dua hari saja sudah bosan, tapi di sini tidak, dan harga ikan kalau sedang murah cuma Rp5.000 per ember. Kami masih melihat situasi paling tidak hingga satu bulan ke depan. Memang tentu saja kalau harga tidak naik sebenarnya rugi, tapi kami juga belum berani melakukannya. Apabila sampai satu bulan ke depan harga kedelai tak juga turun, terpaksa harga tahu-tempe dinaikkan atau siasat lain dengan mengurangi ukuran tahu dan tempe menjadi lebih kecil dari biasanya,” kata Winarno.(SEM)

 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com