Kembali ke artikel
1
dari 1
Layar Penuh
Setiap hari, pelajar di dua desa di Kabupaten Maros harus bertaruh nyawa menyeberangi sungai untuk pergi ke sekolah akibat tidak tersedianya jembatan penyeberangan
(KOMPAS.com/Hendra Cipto)
Baca berita tanpa iklan.
Gabung Kompas.com+