SOLO, KOMPAS.com - Mobil Mitsubishi Pajero merah milik Ratu Solo dicuri dari garasi Keraton Solo.
Sejumlah saksi sudah diperiksa pihak kepolisian, namun hingga saat ini polisi masih meminta keterangan para saksi, termasuk sopir dari Kanjeng Raden Ayu (KRAy) Adipati Pradoponingsih.
Baca juga: Raja Solo Belum Sembuh, Proses Kasus Pencabulan Mandek
Kasat Reskrim Polresta Solo, Kompol Agus Puryadi, kepada wartawan, Rabu (5/7/2017), menjelaskan, mobil Pajero yang dicuri bernomor polisi AD 7292 AH.
Mobil tersebut hilang pada Senin (3/7/2017) pukul 07.00 WIB saat diparkir di dalam garasi Keraton Solo yang berada di timur Sasana Putra.
"Dari penyelidikan sementara, polisi memperoleh keterangan bahwa pelaku masuk ke garasi dari pintu masjid yang sering digunakan untuk sembahyang saat raja meninggal. Lokasinya di samping Sasana Putra (kediaman pribadi raja). Pelaku melepas power supplay dua CCTV yang terpasang. Dan, diduga pencuri masuk dari pintu karena tidak ada jejak kaki di dinding tembok," kata Agus.
Agus menambahkan, setelah berada di garasi, pencuri masuk ke mobil dan kebetulan kunci kontak tergantung di dalamnya.
"Jadi setelah masuk ke mobil, pelaku membunyikan klakson tiga kali. Mendengar ada klakson, sopir membukakan pintu garasi karena menduga mobil dikendarai oleh kerabat keraton. Setelah itu sopir kembali tidur," kata Agus.
Baca juga: Sakit, Raja Solo Batal Diperiksa dalam Kasus Hamili Gadis ABG
Polisi saat ini masih mandalami penyelidikan untuk mengejar pelaku yang membawa mobil seharga Rp 200-300 juta.