Menteri Agama Sebut Persekusi Rendahkan Kemanusiaan di Indonesia

SAMARINDA, KOMPAS.com - Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin menegaskan, sikap persekusi, merendahkan kemanusiaan di Indonesia. Menurutnya, persekusi dapat memecah persatuan dan kesatuan umat beragama juga mencederai agama di Indonesia. 

"Persekusi merendahkan kemanusiaan bangsa. Hindarkan diri dari sikap persekusi itu, karena akan memecah belah persatuan," katanya pada pembukaan Mapanbumi umat Budha di Buddhist Center Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim), Jumat (2/6/2017).

(Baca juga: Hindari Persekusi, Netizen Diimbau Bijak Gunakan Media Sosial)

Menurut dia, nilai-nilai agama tidak terlepas dari kedamaian. Di dalamnya berisi pesan-pesan kebajikan, sehingga tidak boleh dirusak dengan sikap persekusi.

"Agama itu menyampaikan pesan-pesan kedamaian. Kita harus memanusiakan manusia. Dengan persekusi, jelas itu merusak," ujarnya.

(Baca juga: Kapolda Metro: Pelaku Persekusi Bisa Dikenai Pasal Penculikan)

Untuk itu, Lukman meminta masyarakat dapat terhindar dari sikap persekusi. "Hindarkan diri kita dari persekusi itu, jangan bawa-bawa agama dalam hal apapun. Ingat pancasila," pungkasnya.