Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Angin Ribut Terjang Pangkep dan Maros, Ratusan Rumah Rusak

Kompas.com - 22/12/2016, 18:54 WIB
Hendra Cipto

Penulis

PANGKEP, KOMPAS.com - Angin ribut menerjang dua Kabupaten di Sulsel yakni Kabupaten Kepulauan Pangkep dan Kabupaten Maros, Kamis (22/12/2016) sekitar pukul 02.30 Wita. Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam bencana tersebut, namun ratusan rumah warga rusak.

"Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam bencana angin puting beliung di Pangkep. Tapi ratusan rumah warga rusak berat. Data sementara 182 rumah warga rusak, tapi masih akan bertambah. Karena masih dilakukan pengecekan dan pendataan di seluruh Kecamatan di Kabupaten Kepulauan Pangkep," sebut Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pangkep, Faisal.

di Kabupaten Kepulauan Pangkep yang diterjang puting beliung yakni Kecamatan Mandalle, Kecamatan Segeri, Kecamatan Ma'rang, Kecamatan Labbakkang dan Kecamatan Pangkajene.

Faisal merinci, di Kecamatan Mandalle sebanyak 6 rumah warga mengalami rusak parah dan 74 rumah warga mengalami rusak sedang, di Kecamatan Segeri sebanyak 15 rumah rusak berat dan 49 rumah rusak sedang, di Kecamatan Ma'rang sebanyak 3 rumah rusak berat dan 31 rumah rusak sedang, di Kecamatan Labbakkang sebanyak 1 rumah warga rusak sedang, serta di Kecamatan Pangkajene sebanyak 2 rumah warga rusak sedang.

Faisal mengatakan, pihaknya tidak membuat tenda darurat bagi para korban bencana angin puting beliung. Namun, BPBD Pangkep langsung memberikan tenda terpal untuk menutup sementara barang-barang milik warga yang di dalam rumah agar tidak terkena air hujan.

"Kita kasiH langsung warga tenda terpal, untuk menutupi barang-barangnya. Di mana atap-atap rumah warga rata-rata diterbangkan angin puting beliung. Saat ini warga masih membutuhkan bantuan terpal untuk sementara," tambahnya.

Sementara itu, angin puting beliung juga menerjang Kabupaten Maros. Di tempat ini, sebanyak 5 rumah warga mengalami rusak parah yang rata-rata atap rumahnya ikut diterbangkan angin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com