Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mensos: Daerah Masih Sepelekan Urusan Sosial

Kompas.com - 25/10/2016, 19:44 WIB
Achmad Faizal

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com - Urusan sosial di daerah dinilai belum menjadi prioritas atau masih disepelekan. Karena itu, masalah sosial di daerah kerap menjadi permasalahan serius yang kadang tidak tertangani. 

Menteri Sosial, Khofifah Indar Parawansah, saat berkunjung ke daerah, kerap menanyakan kepala dinas sosial kepada bupati atau wali kota. 

"Kemana kepala dinas sosial, Pak Bupati? Ternyata yang dicari duduk di kursi belakang," kata Khofifah seusai membuka rapat koordinasi pendamping program keluarga harapan se-Jawa Timur di Surabaya, Selasa (25/10/2016).

Harusnya, kata Khofifah, kepala dinas sosial saat acara resmi harus duduk di kursi depan sebagai orang penting. Undang-undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah mengamanatkan enam urusan wajib yang menjadi prioritas, salah satunya urusan sosial. 

"Harusnya, saat acara penting disediakan enam kursi di depan yang menangani urusan wajib, salah satunya urusan sosial," terang Khofifah.

Khofifah mengaku prihatin, di daerah masih banyak urusan sosial nomenklaturnya dicampur dengan masalah lain.

"Ada dinas sosial jadi satu dengan pendudukan dan catatan sipil, ada dinas sosial dan tenaga kerja, sehingga urusan sosial cukup ditangani pejabat sekelas kepala bidang dan kepala seksi," ujarnya.

Hal itu membuat permasalahan sosial kurang diperhatikan, sehingga jika ada masalah sosial, energi daerah tidak maksimal untuk menanganinya.

"Saya sudah berkirim surat ke Kemendagri tentang masalah tersebut agar lebih memperhatikan Undang-undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah," pungkas Khofifah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com