Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

50 Rekening Nasabah BRI Mataram Dibobol dengan Modus "Skimming"

Kompas.com - 25/10/2016, 15:57 WIB
Karnia Septia,
Farid Assifa

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com - Zaini Mulyawati, salah satu nasabah BRI di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), mengaku kaget setelah melihat saldo pada rekening tabungannya berkurang drastis.

Padahal dia merasa tidak melakukan transaksi penarikan apapun.

Zaini menceritakan, kejadian ini baru diketahui saat ia akan mengambil uang di ATM, Minggu (23/10/2016). Saat itu, Zaini akan menarik uang sebesar Rp 1 juta, namun tidak bisa karena saldo yang dimiliki tersisa Rp 145.000.

"Tiba-tiba uangnya nggak ada, saldonya tinggal Rp 145.000 kan kaget. Sementara kita punya uang Rp 6.800.000," kata Zaini.

Hingga hari Selasa (25/10/2016), masih ada beberapa nasabah yang mendatangi kantor cabang BRI Mataram untuk mengajukan komplain atau sekadar mengecek saldo rekening.

Menurut pihak bank, saldo nasabah yang berkurang bervariasi berkisar antara Rp 500.000 hingga jutaan rupiah. Namun ada pula nasabah yang tidak kehilangan uangnya.

Terkait kejadian ini, Kepala Kantor Cabang BRI Mataram Jaya Hardana meminta kepada para nasabah BRI yang kehilangan untuk tetap tenang.

"Nasabah kami imbau supaya tetap tenang dan sabar karena ini sebenarnya yang korban bukan nasabah, yang korban adalah BRI. Jadi kerugian nasabah atau transaksi yang terindikasi merupakan skimming, nanti kami laporkan ke Jakarta dan sesuai dengan arahan dari wilayah kerugian yang timbul adalah menjadi kerugian BRI. Diganti oleh BRI," kata Jaya saat dikonfirmasi.

Jaya mengatakan, berkurangnya saldo nasabah diduga karena kejahatan skimming yang dilakukan oleh orang yang tidak bertanggung jawab. "Ini kan kejahatan skimming dan ini bisa menimpa bank mana saja. Dan, yang terjadi kali ini memang skalanya agak besar," kata Jaya.

Jaya mengatakan, komplain dari nasabah sudah berdatangan sejak hari Sabtu. Hingga hari ini, pihaknya mencatat sudah ada sekitar 50 orang nasabah yang melakukan komplain.

Untuk melayani para nasabah yang ingin melapor, pihak bank telah menyiapkan tim dan melayani melalui call center maupun loket khusus untuk melayani nasabah secara langsung di kantor cabang dan beberapa kantor unit yang ada di Mataram.

Terkait kasus ini, hari ini pihak BRI telah melaporkan kejadian ini ke Polres Mataram..

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com