Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rawan Konflik, Pilkada Kota Tasik Diamankan 3.843 Polisi dan TNI

Kompas.com - 14/10/2016, 16:30 WIB
Irwan Nugraha

Penulis

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Kepala Polisi Daerah Jawa Barat Inspektur Polisi Bambang Waskito menyatakan, Pilkada Kota Tasikmalaya akan mendapatkan penanganan serius karena dinilai memiliki potensi kerawanan, salah satunya karena sengketa hasil pemilihan suara.

"Adanya potensi kerawanan kecurangan pilkada, seperti sengketa hasil pemilihan suara dan pidana umumnya pada proses pilkada nanti butuh penanganan serius. Polri pun akan bersinergi dengan Gakumdu untuk optimal mengawal berjalannya pilkada," jelas Bambang di hadapan ribuan anggota Polri dan TNI dalam perisapan pasukan Operasi Mantap Praja Galunggung Polres Tasikmalaya 2016, di Lapangan Dadaha, Kota Tasikmalaya, Jumat (14/10/2016).

Dalam operasi pengamanan pilkada di Kota Tasikmalaya pada 15 Februari 2017 nanti telah disiagakan 3.843 personel Polri dan TNI. Personel tersebut akan mengamankan seluruh proses Pilkada sampai ke tingkat paling bawah di Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang berjumlah 1.163 titik di 10 kecamatan Kota Tasikmalaya.

"Kami pun berharap dan sangat dibantu dengan posisi KPU yang netral dalam pilkada nanti. Tentunya sikap tak memihak kepada salah satu calon itu mesti diberlakukan sampai ke tingkat kelurahan," ungkap dia.

Selain itu, peran masyarakat, terutama pendukung calon, semakin besar dengan bersikap siap menang dan kalah. Hal itu demi meminimalisasi gesekan antarpendukung nantinya saat proses pemilihan dilaksanakan.

Bambang pun meyakini bahwa anggota TNI dan Polri akan sama bersikap netral dan tak akan memihak salah satu pasangan calon nantinya.

"Kita jaga semua pelaksanaan pilkada ini dengan aman dan tertib. Jangan sampai terjadi kejadian memalukan yang mencoreng citra demokrasi di Indonesia yang telah dikenal aman oleh negara-negara luar negeri," ungkap dia yang hadir di acara itu bersama komisioner KPU, anggota panwaslu dan tiga pasangan calon.

Provinsi Jawa Barat sendiri ada tiga daerah yang akan melaksanakan pilkada serentak, yakni Kabupaten Bekasi, Kota Cimahi dan Kota Tasikmalaya.

Di Kota Tasikmalaya sendiri, ada tiga pasangan calon yang siap bersaing merebut kursi wali kota dan wakil wali kota. Ketiganya antara lain pasanga Budi Budiman-M Yusuf, Dede Sudrajat-Asep Hidayat, dan Dicky Candra-Denny Romdoni.

Untuk pengamanan yang dilakukan Polda Jabar adalah Kota Cimahi dan Tasikmalaya. Sementara Kabupaten Bekasi daerah pengamanannya masuk ke Polda Metro Jaya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com