Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Empat Korban Tewas yang ditembak OPM Dievakuasi ke Jayapura

Kompas.com - 16/03/2016, 08:01 WIB
Fabio Maria Lopes Costa

Penulis

JAYAPURA, KOMPAS.com - Empat korban tewas akibat ditembak kelompok separatis bersenjata telah dievakuasi di Desa Aggengen, Sinak, Kabupaten Puncak, telah dievakuasi ke Jayapura pada Rabu (16/3/2016).

Diperkirakan para korban tiba di Bandara Sentani pada pukul 09.50 WIT. Para korban tewas tertembak pada Selasa (15/3/2016) kemarin pada pukul 13.45 WIT di lokasi proyek pengerjaan jalan Sinak-Mulia.

Identitas para korban adalah Andarias Demena, Daud Demena, Anis, dan David Demena. Anis, Andi, dan David meninggal di tempat. Sementara Daud baru menghembuskan nafas terakhir beberapa jam kemudian karena terkena tembakan di bagian kepala.

Kapolres Puncak Jaya Ajun Komisaris Besar Marselis Sarimin saat dihubungi mengatakan, para korban dievakuasi dari Sinak dengan menggunakan pesawat Trigana Air. Ia pun mengungkapkan, proses evakuasi keempat korban dari lokasi kejadian ke Puskesmas Sinak mendapat gangguan dari kelompok separatis tersebut pada Selasa kemarin.

"Ketika kami membawa para korban melintas Kampung Weni, tiba-tiba terdengar beberapa kali tembakan yang dilepaskan anggota kelompok itu sekitar pukul 16.30 WIT," ungkap Marselis.

Sebelumnya, Juru bicara Tentara Pembebasan Nasional Organisasi Papua Merdeka Sebby Sambom menyatakan, pihaknya akan tetap melakukan aksi penyerangan demi memperjuangkan kemerdekaan Papua.

"Aksi ini adalah bagian dari revolusi yang bertahap yang telah ditetapkan dalam pertemuan di Biak pada tahun 2012 lalu. Aparat dan warga yang menjadi korban adalah kesalahan pemerintah yang tak mau memberikan kebebasan bagi kami," ujar Sebby.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com