Sejak pagi mereka pergi ke tengah danau untuk mencari ikan dengan perahu tradisionalnya. Menyusuri bagian-bagian danau yang diperkirakan terdapat ikan lebih banyak.
“Saya harus menghidupi keluarga, mencari ikan setiap hari untuk dijual” kata Maliki, nelayan di ddesa Iluta, Batudaa Kabupaten Gorontalo, Rabu (9/3).
Maliki mengaku sudah mendengar adanya gerhana matahari melalui media dan pembicaraan tetangganya, namun ia tidak tertarik untuk meluangkan waktu khusus untuk melihatnya.
“Nanti juga tahu kalau sudah di tengah danau” ujar Maliki.
Baginya kepentingan utama adalah menyediakan kebutuhan utama keluarga, ia harus bekerja mencari ikan dan menjualnya kepada tengkulak. Uang penjualan ikan ini yang akan dibelanjakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
“Kalau saya tidak mencari ikan, lalu siapa yang akan membantu saya memenuhi kebutuhan hidup anak istri saya?” tanya balik Maliki.
Bersama nelayan lainnya, Maliki menyusuri danau Limboto, mengumpulkan igkan nila atau mujair.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.