Kepala Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Batam I Gusti AA Aryapatni menuturkan, pengimpor sudah memberi tahu BPOM soal susu itu. PT Mexindo Mitra Perkasa selaku pengimpor memasukkan susu Dumex Mamex 1 dan Dumex Dupro 2 dari Malaysia ke Kepulauan Riau.
"Mereka melaporkan susu beredar. Tetapi, sudah ada upaya penarikan sejak 3 Agustus 2013," ujarnya, Kamis (15/8/2013) di Batam.
BPOM Batam sudah menurunkan tim ke gudang pengimpor untuk memeriksa perkembangan penarikan.
Selain itu, diperiksa pula tempat-tempat penjualan untuk mengetahui apakah ada susu tercemar atau tidak.
Aryapatni menuturkan, memang tidak semua susu itu mengandung bakteri tersebut. Hanya susu formula untuk nomor pengolahan tertentu menggunakan Whey Protein Concentrate (WPC) 80 yang mengandung bakteri clostridium botulinum itu.
Bakteri itu dapat mengakibatkan gangguan pencernaan dan saraf. Bayi yang mengonsumsi susu tercemar bakteri tersebut dapat mengalami muntah-muntah dan diare.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.