Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tinjau Kantor Presiden di IKN, Jokowi Secara Simbolis Pasang Modul Garuda dari Kuningan

Kompas.com - 22/09/2023, 14:16 WIB
Zakarias Demon Daton,
Khairina

Tim Redaksi

SEPAKU, KOMPAS.com - Presiden Jokowi secara simbolis memasang modul pertama Burung Garuda dari kuningan yang menjadi ikon bangunan Kantor Presiden RI di Ibu Kota Negara (IKN) Sepaku, Kaltim, Jumat (22/9/2023).

Jokowi memasuki gedung kantor presiden itu, menaiki hingga lantai atas dan melakukan pemasangan modul tersebut sekitar pukul 07.55 Wita.

Baca juga: Jokowi Ground Breaking Pusat Latihan Timnas Sepak Bola di IKN

Pemasangan bilah pertama itu, jadi tahap awal memulai tahap pekerjaan pemasangan bilah Garuda di kantor presiden RI di IKN Nusantara, Sepaku.

Progres pembangunan kantor presiden 38 persen

Jokowi mengatakan progres pembangunan kantor presiden RI sudah mencapai 38 persen.

Pada tahapan ini, pekerjaan pemasangan bilah-bilah garuda mulai dipasang.

Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR Diana Kusumastuti mengatakan sebanyak 4.650 bilah garuda mulai terpasang.

"Kita target selesai Maret 2024," ungkap dia seperti dikutip BPMI Setpres, Jumat (22/9/2023).

Baca juga: 3 Kegiatan yang Dilakukan Jokowi Saat Kunker Hari Pertama ke IKN

Diana menjelaskan dari total 4.650 bilah terbagi dalam 465 modul di mana satu modulnya itu ada 10 bilah garuda.

Setelah selesai pemasangan, burung garuda yang menjadi ikon kantor presiden itu memiliki tinggi 77 meter dengan panjang bentang sayap 177 meter.

“Sayapnya itu dari ujung ke ujung panjangnya itu 177 meter, kalau dari lengkungannya itu sekitar 239 meter, dan tingginya 77 meter,” pungkas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kisah Kampung Bunga Bugenvil Purworejo, Bikin Pemuda Tak Merantau, Raup Omzet Puluhan Juta Berkat 'Live' TikTok

Kisah Kampung Bunga Bugenvil Purworejo, Bikin Pemuda Tak Merantau, Raup Omzet Puluhan Juta Berkat "Live" TikTok

Regional
Beredar Pesan Perbaikan Jaringan Listrik 8 Hari, PLN Lampung: Hoaks

Beredar Pesan Perbaikan Jaringan Listrik 8 Hari, PLN Lampung: Hoaks

Regional
55 PMI yang Dideportasi dari Malaysia Dipulangkan ke NTT

55 PMI yang Dideportasi dari Malaysia Dipulangkan ke NTT

Regional
Perkosa Siswi SD, Remaja di Lampung Terancam Penjara 15 Tahun

Perkosa Siswi SD, Remaja di Lampung Terancam Penjara 15 Tahun

Regional
Pelaku Pengeroyokan Siswa di Kota Batu Dikeluarkan dari Sekolah, Terancam Hukuman 15 Tahun Penjara

Pelaku Pengeroyokan Siswa di Kota Batu Dikeluarkan dari Sekolah, Terancam Hukuman 15 Tahun Penjara

Regional
Gempa M 5,7 di Nias Selatan Terasa hingga ke Padangsidimpuan, Warga Panik

Gempa M 5,7 di Nias Selatan Terasa hingga ke Padangsidimpuan, Warga Panik

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa, Warga Pandeglang Divonis 12 Tahun Penjara

Bunuh 6 Badak Jawa, Warga Pandeglang Divonis 12 Tahun Penjara

Regional
Diduga Bagi-bagi Duit ke PPK-Panwascam, Komisioner KPU-Bawaslu Brebes Dilaporkan ke DKPP

Diduga Bagi-bagi Duit ke PPK-Panwascam, Komisioner KPU-Bawaslu Brebes Dilaporkan ke DKPP

Regional
2 WN Papua Nugini dan 2 WNI Ditangkap dalam Kasus Kepemilikan Ganja di Keerom

2 WN Papua Nugini dan 2 WNI Ditangkap dalam Kasus Kepemilikan Ganja di Keerom

Regional
Soal Kompensasi 4,3 Juta Pelanggan Sumbagsel, PLN: Kami Fokus Penormalan Dulu

Soal Kompensasi 4,3 Juta Pelanggan Sumbagsel, PLN: Kami Fokus Penormalan Dulu

Regional
Wakili MHA Punan Batu Benau Sajau Terima Kalpataru, Bupati Bulungan: Mereka Jaga Kelestarian Hutan

Wakili MHA Punan Batu Benau Sajau Terima Kalpataru, Bupati Bulungan: Mereka Jaga Kelestarian Hutan

Regional
Banjir Terjang Ambon, Puluhan Rumah Terendam dan Jalanan bak Sungai

Banjir Terjang Ambon, Puluhan Rumah Terendam dan Jalanan bak Sungai

Regional
Gelar FGD soal Optimalisasi Pengelolaan Migas, Bupati Arief Apresiasi Forum Pemred Media Blora

Gelar FGD soal Optimalisasi Pengelolaan Migas, Bupati Arief Apresiasi Forum Pemred Media Blora

Regional
Baru Bebas, Pemuda di Kupang Kembali Dipenjara karena Mencuri untuk Makan

Baru Bebas, Pemuda di Kupang Kembali Dipenjara karena Mencuri untuk Makan

Regional
Buntut Pelayanan Buruk, Perawat di Puskesmas 2 Batang Dibebastugaskan

Buntut Pelayanan Buruk, Perawat di Puskesmas 2 Batang Dibebastugaskan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com