Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buntut Siswi Buta Dicolok Kakak Kelas Pakai Tusuk Bakso, Polisi Datangi Sekolah

Kompas.com - 16/09/2023, 15:03 WIB
Hamzah Arfah,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - Siswi berinisial SAH (8) warga Kecamatan Menganti, Gresik, Jawa Timur, mengalami buta usai dicolok menggunakan tusuk bakso oleh siswa lain.

Hingga kini, pelaku belum dapat diketahui dan sedang dilakukan penyelidikan polisi.

SAH (8) merupakan sulung dari tiga bersaudara, anak pasangan Samsul Arif (36) dan Kiki Ramadani (26).

Kejadian tersebut dialami SAH, pada 7 Agustus 2023 bersamaan kegiatan perlombaan 17 Agustus-an yang diadakan di halaman sekolah.

Baca juga: Siswi SD di Gresik Alami Kebutaan usai Dicolok Tusuk Bakso Kakak Kelas

Menindaklanjuti kejadian serta laporan yang telah dibuat orangtua korban, polisi mendatangi sekolah yang menjadi lokasi tempat korban diduga mengalami insiden.

Tidak hanya mengumpulkan barang bukti, namun polisi juga sempat menanyai orangtua, korban, hingga pihak sekolah, terkait kejadian tersebut.

"Saya hanya mendampingi, sementara untuk hasilnya nanti akan disampaikan oleh Kanit PPA Polres Gresik," ujar Kanit Reskrim Polsek Menganti Ipda Ekwan Hudin, saat ditemui awak media di lokasi, Sabtu (16/9/2023).

Selain Ekwan, di lokasi juga terpantau anggota unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Gresik, namun enggan memberikan tanggapan kepada awak media.

Namun, Kasatreskrim Polres Gresik AKP Aldhino Prima Wirdhan membenarkan, jika pihaknya memang melakukan pemeriksaan.

"Anggota masih mendatangi sekolahan dan memeriksa TKP (Tempat Kejadian Perkara). Kemarin, sudah ada empat saksi yang diperiksa," kata Aldhino.

Dalam waktu dekat, pihak kepolisian akan memanggil guru sekolah SAH menuntut ilmu untuk dimintai keterangan yang dibutuhkan.

 

Agenda ini sekaligus untuk melengkapi keterangan berkas penyelidikan.

"Kami akan memanggil guru untuk dilakukan pemeriksaan sebagai saksi. Nanti akan kami kabari perkembangan selanjutnya," tutur Aldhino.

Sementara ayah SAH, Samsul berharap, pihak kepolisian dapat mengungkap pelaku yang telah tega menusuk mata anak sulungnya tersebut.

Baca juga: Remaja di Semarang Tewas Dikeroyok karena Curi Uang Rp 600.000, Korban Digunduli dan Diseret oleh Pelaku

Terlebih, saat ini korban masih harus menjalani perawatan atas kebutaan yang dialami.

"Semoga polisi dapat mengungkap kejadian yang sebenarnya, sekaligus dapat menunjukkan kepada kami siapa pelaku yang telah menusuk mata kanan anak saya," ucap dia.

Seperti diberitakan sebelumnya, insiden dialami korban yang sedang asyik di halaman sekolah.

Pada saat itu, tiba-tiba korban ditarik oleh siswa tidak dikenal ke salah satu lorong yang ada di sekolah.

Korban dimintai uang secara paksa oleh anak tersebut namun tidak dituruti, yang mengakibatkan pelaku kesal hingga mencolok mata SAH menggunakan tusuk bakso.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Warga Aceh Timur Takut Beraktivitas Usai Harimau Mangsa Sapi di Kebun

Warga Aceh Timur Takut Beraktivitas Usai Harimau Mangsa Sapi di Kebun

Regional
20 Persen Siswa SD di Padang Merokok

20 Persen Siswa SD di Padang Merokok

Regional
Satu Pelaku Penyerangan Satpam SMPN 1 Kasihan Bantul Anak Putus Sekolah, Ini Perannya

Satu Pelaku Penyerangan Satpam SMPN 1 Kasihan Bantul Anak Putus Sekolah, Ini Perannya

Regional
Entaskan Geng Motor dan Kenakalan Remaja, Walkot Pematangsiantar: Deteksi Awal Terlihat di Sekolah

Entaskan Geng Motor dan Kenakalan Remaja, Walkot Pematangsiantar: Deteksi Awal Terlihat di Sekolah

Kilas Daerah
Oknum Polisi Pemerkosa Siswi SD di Ambon Terancam 20 Tahun Penjara

Oknum Polisi Pemerkosa Siswi SD di Ambon Terancam 20 Tahun Penjara

Regional
Satgas Pamtas Gagalkan Penyelundupan Sabu 25,4 Kg dari Malaysia, 5 Orang Ditangkap

Satgas Pamtas Gagalkan Penyelundupan Sabu 25,4 Kg dari Malaysia, 5 Orang Ditangkap

Regional
Aliran Air Mati sejak Kamis, Warga Batam Beli Air Isi Ulang untuk Salat Jumat

Aliran Air Mati sejak Kamis, Warga Batam Beli Air Isi Ulang untuk Salat Jumat

Regional
11 Orang Mendaftar di Demokrat untuk Pilkada Demak 2024, 8 di Antaranya Pendatang Baru

11 Orang Mendaftar di Demokrat untuk Pilkada Demak 2024, 8 di Antaranya Pendatang Baru

Regional
Kronologi Pria di Kapuas Hulu Tewas Dicekik Teman, Ribut Perkara Bayar Minuman Keras

Kronologi Pria di Kapuas Hulu Tewas Dicekik Teman, Ribut Perkara Bayar Minuman Keras

Regional
Gerindra Beri Lampu Hijau ke Ade Bhakti untuk Maju Pilkada Dibandingkan Wali Kota Semarang

Gerindra Beri Lampu Hijau ke Ade Bhakti untuk Maju Pilkada Dibandingkan Wali Kota Semarang

Regional
Video Warga Berebut Gunungan BH Saat Karnaval HUT Ke-278 Kabupaten Sragen Viral di Medsos, Bapak-bapak Tak Mau Ketinggalan

Video Warga Berebut Gunungan BH Saat Karnaval HUT Ke-278 Kabupaten Sragen Viral di Medsos, Bapak-bapak Tak Mau Ketinggalan

Regional
Mengintip Potensi SPAL-DT yang Diresmikan Jokowi di Pekanbaru

Mengintip Potensi SPAL-DT yang Diresmikan Jokowi di Pekanbaru

Regional
Viral di Medsos, Mahasiswa UIN Palembang Diduga Plagiat Skripsi, Dekanat Sebut Belum Ada Laporan

Viral di Medsos, Mahasiswa UIN Palembang Diduga Plagiat Skripsi, Dekanat Sebut Belum Ada Laporan

Regional
Kejati Papua Barat Endus Dugaan Kejahatan Perbankan yang Melibatkan Oknum TNI

Kejati Papua Barat Endus Dugaan Kejahatan Perbankan yang Melibatkan Oknum TNI

Regional
Kisah Slamet Buka Jasa Pembersihan Kelelawar, Pelanggannya hingga di Kota Besar

Kisah Slamet Buka Jasa Pembersihan Kelelawar, Pelanggannya hingga di Kota Besar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com