Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jasad Perempuan Berseragam Pramuka Ditemukan Mengambang di Pemalang

Kompas.com - 22/08/2023, 16:33 WIB
Dedi Muhsoni,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

PEMALANG, KOMPAS.com - Jasad perempuan berpakaian Pramuka ditemukan di tersier aliran tambak di Desa Blendung, Kecamatan Ulujami, Pemalang, Jawa Tengah, Selasa (22/8/2023).

Humas Polres Pemalang, Ipda Anjar Lindu Wijayadi mengatakan, korban diduga dari Gugus Depan (Gudep) wilayah Petarukan. Adapun ciri-ciri korban yaitu tinggi 140 sentimeter rambut hitam sebahu.

Baca juga: Kronologi Pemuda di Nunukan Bunuh Kekasihnya dan Bakar Jasad Korban hingga Kini Divonis Mati

"Jenazah saat ini disemayamkan di Rumah Sakit Umum Kabupaten Pemalang dengan melakukan identifikasi awal," kata Lindu.

Menurutnya, polisi masih melakukan penyelidikan karena identitas pelaku belum diketahui. Hanya saja Gudep yang tertempel pada baju Pramuka korban tertulis 27.05.208. Nomor Gudep tersebut berasal dari sebuah sekolah SMA diwilayah Petarukan, Kabupaten Pemalang.

Sementara itu, Ketua Kwarcab Pramuka Kabupaten Pemalang Sukarso memastikan jika nomor Gudep 27.05.208 merupakan Gugus dari sekolah SMA Negeri 1 Petarukan. Namun begitu, pihak sekolah masih melakukan pendataan kepada bagian kesiswaan.

"Benar, jika nomor gugus tersebut adalah SMA 1 Petarukan, tetapi dari informasi awal pihak sekolah masih belum merasa kehilangan siswanya," ujarnya.

Dari pengamatan kompas.com, kondisi jenazah masih terlihat utuh. Hanya saja di bagian mulut korban mengeluarkan darah.

Korban diperkirakan korban meninggal sejak 3 atau 4 hari lalu. Unktuk diketahui setiap hari Jumat dan Sabtu siswa di Pemalang berseragam Pramuka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Caleg Terpilih Tersangka Kasus TPPO di Sikka Belum Ditahan karena Riwayat Penyakit

Caleg Terpilih Tersangka Kasus TPPO di Sikka Belum Ditahan karena Riwayat Penyakit

Regional
Kapolda Papua Sebut Siap Maju Pilkada 2024

Kapolda Papua Sebut Siap Maju Pilkada 2024

Regional
Sudah Bekerja 7 Tahun, PNS Pakai Ijazah Palsu di Sumut Rugikan Negara Rp 278,2 Juta

Sudah Bekerja 7 Tahun, PNS Pakai Ijazah Palsu di Sumut Rugikan Negara Rp 278,2 Juta

Regional
2 Ruko di Bengkalis Riau Terbakar, 4 Orang Tewas

2 Ruko di Bengkalis Riau Terbakar, 4 Orang Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 2 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 2 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 2 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 2 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 2 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 2 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Muncul River Tubing di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Muncul River Tubing di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Meletus, Desa Nawakote Dilanda Hujan Abu

Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Meletus, Desa Nawakote Dilanda Hujan Abu

Regional
Bocah SD di Grobogan Jadi Korban Asusila Ayah Angkat, Hamil 8 Bulan

Bocah SD di Grobogan Jadi Korban Asusila Ayah Angkat, Hamil 8 Bulan

Regional
Ngesti Kembalikan Formulir Pilkada Kabupaten Semarang di Gerindra, Sinyal Koalisi dengan PDI-P Menguat

Ngesti Kembalikan Formulir Pilkada Kabupaten Semarang di Gerindra, Sinyal Koalisi dengan PDI-P Menguat

Regional
Diisukan Pakai Bumbu Ganja, Pemilik Mi Racing Bardi Buka Suara

Diisukan Pakai Bumbu Ganja, Pemilik Mi Racing Bardi Buka Suara

Regional
Ditargetkan Jadi Daerah Penyangga Pangan IKN, Kalsel Jamin Ketersediaan Pupuk

Ditargetkan Jadi Daerah Penyangga Pangan IKN, Kalsel Jamin Ketersediaan Pupuk

Regional
Bupati Halmahera Utara Kejar dan Bubarkan Demonstran Pakai Parang

Bupati Halmahera Utara Kejar dan Bubarkan Demonstran Pakai Parang

Regional
Ungkap Risiko Bahaya Banjir Lahar Gunung Ibu, BNPB Tak Ingin Kejadian di Gunung Marapi Terulang

Ungkap Risiko Bahaya Banjir Lahar Gunung Ibu, BNPB Tak Ingin Kejadian di Gunung Marapi Terulang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com