Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dikira Tidur, Suami Ditemukan Tewas di Dalam Mobil di Jagalan Solo, Sang Istri Histeris

Kompas.com - 05/07/2023, 19:52 WIB
Riska Farasonalia

Editor


KOMPAS.com - Seorang pria ditemukan tewas di dalam mobil yang terparkir di depan minimarket, Jalan Sorogenen, Kelurahan Jagalan, Kecamatan Jebres, Solo, Jawa Tengah pada Selasa (4/7/2023) sekitar pukul 17.00 WIB.

Saat pertama kali ditemukan, posisi korban telentang di jok pengemudi depan dengan kondisi pintu mobil tidak terkunci. Selain itu, kondisi mulut korban juga mengeluarkan darah.

Kasus tewasnya korban terungkap saat teman korban bernama Krisbiantoro (29) dihubungi oleh istri korban yang meminta tolong mengecek keberadaan mobil korban.

Diketahui korban merupakan warga Papahan bernama Arif Setyono.

Baca juga: Pria Ditemukan Tewas Dalam Mobil di Jagalan Solo, Terungkap Sudah Sehari Hilang, Dicari Istri dan Temannya

Kesaksian teman korban

Krisbiantoro menceritakan awal mula korban ditemukan tewas.

"Tolong lihatkan mobilnya di Indomaret Sorogenen. Habis itu pulang kerja ke sini tak cek tak lihat parkir nggak ada. Di dalam indomaret kacanya buka yang sebelah kiri. Saya lihat. Kok nggak respon. Ada bau gitu," kata dia dikutip dari TribunSolo.com.

Awalnya, dia sempat mengira korban tidur atau pingsan.

"Istrinya datang. Mbak tungguin suamimu di mobil pingsan atau kalau nggak tidur," jelas dia.

Setelah mengetahui korban sudah tak bernyawa istrinya pun histeris.

"Nangis gitu. Aku panggil tukang parkir depan sana diurusin istrinya itu," terang dia.

Saat ditemukan, korban telentang di jok sopir depan dengan kondisi pintu mobil tidak terkunci.

"Posisi kaya tidur di kursi. Kalau nggak salah sini terkunci, yang sopir nggak. (Korban) di bagian sopir," tutur dia.

Dia mengaku tidak mengetahui sebelumnya korban ke mana. Sebab, istrinya juga sempat mencari sejak Senin (3/7/2023).

"Ndak tahu, istrinya juga nyari," ujar dia.

Meskipun sempat kenal dekat dengan korban, saat ini dia tidak mengetahui pekerjaan korban karena sudah lama tidak bertemu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Warga di Ponorogo Tandu Nenek Sejauh 2 Km Berobat, Derita Jalan Rusak Bertahun-tahun

Cerita Warga di Ponorogo Tandu Nenek Sejauh 2 Km Berobat, Derita Jalan Rusak Bertahun-tahun

Regional
Ketua MAKI Siap Bantu Blora Ajukan JR UU HKPD, Bupati Arief Sambut dengan Tangan Terbuka

Ketua MAKI Siap Bantu Blora Ajukan JR UU HKPD, Bupati Arief Sambut dengan Tangan Terbuka

Regional
Liburan Bareng Sekolah, Murid TK di Musi Rawas Tewas Tenggelam di Kolam Renang

Liburan Bareng Sekolah, Murid TK di Musi Rawas Tewas Tenggelam di Kolam Renang

Regional
Wisata Pagubugan Melung di Banyumas: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Wisata Pagubugan Melung di Banyumas: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Tingkatkan Semangat Nasionalisme, Bupati Blora Bagikan Bendera Merah Putih Saat Upacara Hari Lahir Pancasila

Tingkatkan Semangat Nasionalisme, Bupati Blora Bagikan Bendera Merah Putih Saat Upacara Hari Lahir Pancasila

Regional
Arif Sugiyanto Resmi Dapat Rekomendasi dan Surat Tugas dari 3 Partai untuk Pilkada Kebumen

Arif Sugiyanto Resmi Dapat Rekomendasi dan Surat Tugas dari 3 Partai untuk Pilkada Kebumen

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Manokwari Papua Barat, Ikut Dirasakan di Biak

Gempa M 5,2 Guncang Manokwari Papua Barat, Ikut Dirasakan di Biak

Regional
Curug Gomblang di Banyumas: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Curug Gomblang di Banyumas: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Ransiki Papua Barat, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Ransiki Papua Barat, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Daftar Bupati melalui PKB, Ketua NU Kabupaten Semarang Siap Jadi Katalisator Koalisi

Daftar Bupati melalui PKB, Ketua NU Kabupaten Semarang Siap Jadi Katalisator Koalisi

Regional
Buntut Kasus Perundungan Siswi SD di Ambon, Polisi Gelar Sosialiasi Stop Bullying di Sekolah

Buntut Kasus Perundungan Siswi SD di Ambon, Polisi Gelar Sosialiasi Stop Bullying di Sekolah

Regional
Masalah Biaya Teratasi, Jenazah TKI Banyumas di Jepang Segera Dipulangkan ke Tanah Air

Masalah Biaya Teratasi, Jenazah TKI Banyumas di Jepang Segera Dipulangkan ke Tanah Air

Regional
Polresta Ambon Beri Trauma Healing untuk Siswi SD Korban Pemerkosaan Oknum Polisi

Polresta Ambon Beri Trauma Healing untuk Siswi SD Korban Pemerkosaan Oknum Polisi

Regional
Sumur Minyak Ilegal Aceh Timur Meledak, BPMA Minta Proses Hukum Pelaku

Sumur Minyak Ilegal Aceh Timur Meledak, BPMA Minta Proses Hukum Pelaku

Regional
Mujito Racuni 4 Kambing Milik Tetangga, Mengaku Sakit Hati karena Tak Boleh Dibeli

Mujito Racuni 4 Kambing Milik Tetangga, Mengaku Sakit Hati karena Tak Boleh Dibeli

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com