SERANG, KOMPAS.com - Sebuah mobil ambulans terjun ke jurang sedalam 10 meter di Desa Cikadung, Kecamatan Mancak, Kabupaten Serang, Banten. Kamis (8/6/2023) siang.
Tidak ada korban jiwa dari peristiwa tersebut, sang supir Zaenal (37) hanya mengalami luka ringan.
Kapolsek Mancak Iptu Asep Gundara mengatakan, peristiwa mobil ambulans milik Desa Cikadung dengan nomor polisi A 9960 RZ masuk jurang terjadi pada pukul 14.00 WIB.
Saat kejadian, didalam kendaraan hanya ada sang supir karena dalam perjalanan pulang menuju Kampung Bulakan setelah mengantarkan pasien.
Setibanya dilokasi, diduga sang supir tidak menguasai medan dan kondisi jalan basah serta licin habis diguyur hujan.
Baca juga: Ambulans Tabrak Seorang Ibu hingga Tewas di Cianjur, Polisi: Sopir Kurang Hati-hati
"Kendaraan ambulans ternyata tidak kuat naik atau nanjak. Sehingga mundur tidak terkendali dan jatuh ke arah jurang dengan kedalaman kurang lebih 10 meter," kata Asep kepada Kompas.com dihubungi melalui telepon. Kamis.
Akibat peristiwa itu, Zaenal mengalami luka memar dibagian kaki kanannya. Sedangkan mobil alam kondisi rusak dan belum dievakuasi.
"Supir langsung dibawa ke rumah, karena tidak mengalami luka serius. Untuk kendaraan besok baru dievakuasi karena tadi keburu gelap," ujar dia.
Asep meminta kepada para pengguna jalan terutama di jalan akses Desa Cikedung untuk selalu berhati-hati, mengingat kondisi jalan kurang bagus.
"Apalagi jika habis di guyur hujan akan menjadi sangat licin, tetap berhat - hati dalam berkendara," tandasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.