Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IRT Tewas Dibacok Pria di Padang Pariaman, Sempat Adu Mulut Perkara Tanah Warisan

Kompas.com - 06/06/2023, 15:23 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com - R (64), seorang wanita ditemukan tewas terkapar di pinggir Jalan kawasan Aur Malintang, Padang Pariaman, Sumatera Barat pada Senin (5/6/2023) sekira pukul 10.00 WIB.

Saat ditemukan meninggal, ibu rumah tangga (IRT) itu dalam kondisi tergeletak di bahu jalan dengan mengenakan daster kuning.

Dari hasil penyelidikan polisi, korban tewas karena dibunuh oleh AU (62) yang masih memiliki hubungan keluarga.

Saat ini, pelaku tengah diamankan polisi untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Baca juga: Tegur Pemuda Mabuk, Mantan Kades di Bandung Barat Dibacok

Motif pembunuhan

Kasat Reskrim Polres Pariaman, AKP Muhamad Arvi mengatakan, pembunuhan ini bermula saat pelaku pergi ke kebun pisang miliknya di Korong Kabun Nagari Aur Malintang Selatan, IV Koto Aur Malintang, Padang Pariaman.

Saat di kebun pisang, korban mendatangi pelaku dan memarahinya karena telah melarang menjual tanah pusaka tinggi milik kaum.

"Jadi tersangka dan korban ini memiliki hubungan keluarga, mereka satu kaum, nenek keduanya beradik kakak," jelas dia, Senin (5/6/2023) dikutip dari Tribunnews.com.

Korban tewas dibacok

Kemudian, adu mulut pun terjadi hingga korban mencakar pelaku.

Lantaran emosi, pelaku membacok leher bagian korban menggunakan parang miliknya.

Korban yang menderita luka bacok lalu berlari ke rumahnya.

Tak berhenti sampai disitu, pelaku ikut mengejar dan kembali membacok korban hingga tergeletak di jalan.

Baca juga: Anak SMA di Sleman Dibacok, Pelaku Sebut karena Dendam pada Sekolah Korban

Setelah melakukan aksinya, pelaku menyerahkan diri ke kantor polisi.

"Saat ini korban bersama barang bukti sudah kami amankan untuk pemeriksaan lebih lanjut," ucap dia.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Mayat Perempuan Tergeletak di Pinggir Jalan Padang Pariaman, Diduga Korban Pembunuhan

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

12 Hari Masa Kampanye, Bawaslu Mataram Bubarkan 9 Aktifitas Kampanye

12 Hari Masa Kampanye, Bawaslu Mataram Bubarkan 9 Aktifitas Kampanye

Regional
Sosok Sarmo Pembunuh Berantai di Wonogiri, Racuni 2 Korban Pakai Apotas

Sosok Sarmo Pembunuh Berantai di Wonogiri, Racuni 2 Korban Pakai Apotas

Regional
PDI-P Cabut Laporan Polisi, Rocky Gerung: Lebih Baik Terlambat daripada Dungu

PDI-P Cabut Laporan Polisi, Rocky Gerung: Lebih Baik Terlambat daripada Dungu

Regional
Prabowo: Saya Tidak Mengajak Saudara Pilih Saya, Tapi Berdoa dalam Hati

Prabowo: Saya Tidak Mengajak Saudara Pilih Saya, Tapi Berdoa dalam Hati

Regional
Beri Sambutan saat HUT PSI, Prabowo Ngaku Kewalahan Jadi Anak Buah Jokowi

Beri Sambutan saat HUT PSI, Prabowo Ngaku Kewalahan Jadi Anak Buah Jokowi

Regional
Gibran saat di Karawang: Santai, Dijogetin Aja.....

Gibran saat di Karawang: Santai, Dijogetin Aja.....

Regional
PSI Klaim Dukungan Jokowi dalam Baliho Kampanye, Pengamat: Manfaatkan Endorsement Jokowi untuk Menangkan Pemilu

PSI Klaim Dukungan Jokowi dalam Baliho Kampanye, Pengamat: Manfaatkan Endorsement Jokowi untuk Menangkan Pemilu

Regional
Tanggapi Ganjar soal Nusakambangan, Anies Sebut Koruptor Harus Dimiskinkan, RUU Perampasan Aset Obat Mujarab

Tanggapi Ganjar soal Nusakambangan, Anies Sebut Koruptor Harus Dimiskinkan, RUU Perampasan Aset Obat Mujarab

Regional
Ada Kaos dan Spanduk Bertuliskan 'PSI PARTAI JOKOWI', Grace Natalie: Sesuai Tulisannya

Ada Kaos dan Spanduk Bertuliskan "PSI PARTAI JOKOWI", Grace Natalie: Sesuai Tulisannya

Regional
Mic Sering Mati saat Sambutan, Kaesang: Belum Masuk Senayan Mic Sudah Mati

Mic Sering Mati saat Sambutan, Kaesang: Belum Masuk Senayan Mic Sudah Mati

Regional
Kisah Pulau Galang, dari Kamp Vietnam, RSKI Covid-19, hingga Opsi Penampungan Pengungsi Rohingya

Kisah Pulau Galang, dari Kamp Vietnam, RSKI Covid-19, hingga Opsi Penampungan Pengungsi Rohingya

Regional
Kaesang Bungkam Ditanya Soal Spanduk 'PSI PARTAI JOKOWI' saat HUT PSI di Semarang

Kaesang Bungkam Ditanya Soal Spanduk "PSI PARTAI JOKOWI" saat HUT PSI di Semarang

Regional
Wagub Edy Pratowo Secara Resmi Buka Jambore UMKM Kalteng Wilayah Timur

Wagub Edy Pratowo Secara Resmi Buka Jambore UMKM Kalteng Wilayah Timur

Regional
Kaesang: Kita Ingin Presiden Selanjutnya Dapat Meneruskan Presiden Jokowi

Kaesang: Kita Ingin Presiden Selanjutnya Dapat Meneruskan Presiden Jokowi

Regional
Pembunuhan Berantai di Wonogiri, Agung Dibunuh Tahun 2021 dan Sunaryo Dihabisi Tahun 2022

Pembunuhan Berantai di Wonogiri, Agung Dibunuh Tahun 2021 dan Sunaryo Dihabisi Tahun 2022

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com